Lagu "Do It Again" yang dinyanyikan oleh Pia Mia bersama Chris Brown dan Tyga, memang tak lekang oleh waktu. Dirilis pada 2015, lagu ini kembali viral di TikTok, membuktikan bahwa tema yang diangkatnya, yaitu tentang dinamika hubungan pertemanan yang bertransformasi menjadi sesuatu yang lebih, tetap relevan hingga saat ini. Namun, apa sebenarnya makna yang tersirat di balik lirik lagu yang catchy ini? Mari kita bedah lebih dalam.
Bukan Sekadar Teman Biasa
Inti dari "Do It Again" adalah ketidakjelasan batas antara persahabatan dan ketertarikan romantis. Liriknya dengan gamblang mengungkapkan hasrat seorang tokoh untuk meningkatkan level hubungan dengan sahabatnya. Ada keinginan untuk melampaui batasan "teman" dan menjalin hubungan yang lebih intim.
Penting untuk dicatat, keinginan ini tidak muncul begitu saja. Ada sejarah pertemanan yang mendahuluinya, dan momen-momen kebersamaan yang kemudian menumbuhkan perasaan berbeda. Lirik seperti "Hi, saat aku pertama bertemu denganmu / Aku pikir itu sangat spesial" menyiratkan adanya chemistry yang kuat sejak awal perkenalan.
Also Read
Sentuhan Nostalgia dan Hasrat Sesaat
Lagu ini juga membawa nuansa nostalgia. Ada keinginan untuk mengulang kembali momen-momen spesial yang pernah dialami bersama sang teman. Frasa "Senang rasanya, senang mengenalmu, ayo kita lakukan lagi" menunjukkan kerinduan untuk merasakan kembali perasaan yang pernah ada, terutama dalam konteks hubungan seksual.
Penting juga untuk melihat bahwa lagu ini tidak hanya berfokus pada hasrat romantis yang mendalam, tetapi juga pada ketertarikan fisik dan seksual. Lirik seperti "Aku suka saat bokongmu bergoyang saat berada di atasku" menggambarkan bahwa elemen fisik juga memainkan peran penting dalam dorongan untuk mengulang hubungan. Ini merefleksikan bahwa tidak semua hubungan yang berkembang dari pertemanan harus selalu berorientasi pada cinta yang mendalam, terkadang hanya tentang hasrat dan chemistry sesaat.
Keresahan dan Ketidakpastian
Meskipun penuh dengan keinginan, lagu ini juga menyiratkan adanya keresahan dan ketidakpastian. Pertanyaan "Atau terjebak pada saat ini? Beri tahu aku sekarang" menunjukkan bahwa tokoh dalam lagu ini menyadari potensi risiko dalam mengubah status hubungan. Ada kekhawatiran bahwa hubungan persahabatan yang sudah terjalin bisa rusak jika tidak berjalan sesuai harapan.
Keresahan ini juga terungkap dalam pengulangan "Boy, I wanna be more than a friend to ya." Pengulangan ini bisa diartikan sebagai upaya meyakinkan diri sendiri dan juga harapan agar perasaan yang sama dirasakan oleh lawan bicaranya.
Interpretasi yang Lebih Luas
"Do It Again" bukan hanya sekadar lagu tentang cinta atau nafsu. Lagu ini menyentuh aspek kehidupan manusia yang kompleks, yaitu dinamika pertemanan, ketertarikan, dan risiko yang mungkin muncul saat mencoba menyeberangi batasan yang ada. Ini adalah lagu tentang keberanian untuk mengungkapkan perasaan, meski dengan segala ketidakpastiannya.
Di era yang serba cepat ini, banyak orang mengalami situasi serupa, di mana batasan antara teman dan kekasih menjadi kabur. Lagu ini menjadi refleksi dan soundtrack bagi mereka yang sedang bergelut dengan perasaan dan ketidakpastian yang sama.
Kesimpulan
"Do It Again" bukan hanya sekadar lagu pop yang enak didengar. Liriknya mengandung lapisan makna yang kompleks tentang hasrat, nostalgia, dan ketidakpastian dalam hubungan. Lagu ini mengajak kita untuk merenungkan dinamika pertemanan yang seringkali menyimpan potensi untuk berkembang menjadi sesuatu yang lebih, baik itu romantis maupun sekadar hasrat sesaat. Bagaimana menurutmu? Apakah kamu pernah merasakan hal serupa?
