15 Resep Puding Jagung MPASI 9 Bulan: Lezat, Bergizi, & Praktis untuk Si Kecil

Husen Fikri

Parenting

Memasuki usia 9 bulan, variasi menu MPASI menjadi kunci penting untuk mendukung tumbuh kembang si kecil. Puding jagung bisa menjadi pilihan menarik, lho, Ma! Selain rasanya yang manis dan disukai anak-anak, jagung juga kaya nutrisi penting. Nah, daripada itu-itu saja, yuk, kita eksplorasi 15 resep puding jagung MPASI yang bukan cuma praktis, tapi juga kaya gizi dan pastinya disukai si kecil!

Kenapa Puding Jagung Cocok untuk MPASI Usia 9 Bulan?

Jagung adalah sumber karbohidrat yang baik, memberikan energi untuk aktivitas si kecil. Selain itu, jagung juga mengandung serat yang membantu pencernaan, serta vitamin dan mineral penting lainnya. Puding jagung, dengan teksturnya yang lembut, sangat ideal untuk bayi usia 9 bulan yang sedang belajar mengunyah dan menelan makanan padat.

15 Ide Resep Puding Jagung MPASI untuk Mama:

Berikut adalah 15 resep puding jagung yang bisa Mama coba di rumah. Resep ini dirancang dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan, praktis dibuat, dan tentunya bergizi untuk si kecil.

  1. Puding Jagung Susu Klasik: Blender jagung manis dengan susu formula atau ASI, masak dengan agar-agar plain dan sedikit gula. Teksturnya lembut dan rasanya manis alami.

  2. Puding Jagung Santan Pandan: Tambahkan santan dan daun pandan ke dalam puding jagung, aroma wangi dan rasanya gurih menambah selera makan si kecil.

  3. Puding Jagung Labu Kuning: Kombinasi jagung manis dan labu kuning yang dikukus, diblender, kemudian dimasak dengan agar-agar. Labu kuning kaya vitamin A, bagus untuk mata si kecil.

  4. Puding Jagung Pisang: Campurkan jagung manis dan pisang matang yang dihaluskan, masak dengan agar-agar dan sedikit susu. Pisang memberikan rasa manis alami dan kandungan kalium yang baik.

  5. Puding Jagung Wortel: Tambahkan wortel kukus yang dihaluskan pada puding jagung. Wortel kaya akan beta-karoten yang penting untuk kesehatan mata.

  6. Puding Jagung Ubi Ungu: Ubi ungu kukus yang dihaluskan dicampurkan ke dalam puding jagung. Warna ungu cantik ini juga mengandung antioksidan.

  7. Puding Jagung Keju: Tambahkan sedikit keju parut ke dalam adonan puding jagung. Keju memberikan tambahan kalsium untuk pertumbuhan tulang si kecil.

  8. Puding Jagung Alpukat: Campurkan alpukat matang yang dihaluskan ke dalam puding jagung. Alpukat kaya akan lemak sehat dan vitamin.

  9. Puding Jagung Kurma: Tambahkan kurma yang sudah dihaluskan ke dalam puding jagung. Kurma memberikan rasa manis alami dan nutrisi tambahan.

  10. Puding Jagung Topping Buah: Sajikan puding jagung plain dengan topping potongan buah segar seperti stroberi, kiwi, atau blueberry. Ini memberikan variasi rasa dan tambahan vitamin.

  11. Puding Jagung Cokelat: Campurkan sedikit cokelat bubuk tanpa tambahan gula pada adonan puding jagung untuk memberikan sentuhan rasa cokelat yang disukai anak-anak.

  12. Puding Jagung Vla Vanilla: Buat puding jagung plain, kemudian siram dengan vla vanilla yang dibuat dengan susu dan maizena.

  13. Puding Jagung dengan Oatmeal: Tambahkan oatmeal yang sudah dimasak ke dalam adonan puding jagung. Oatmeal memberikan tambahan serat yang baik untuk pencernaan si kecil.

  14. Puding Jagung dengan Chia Seed: Tambahkan chia seed ke dalam adonan puding jagung. Chia seed kaya akan omega-3 dan serat.

  15. Puding Jagung Lapis: Buat dua lapisan puding jagung dengan warna atau rasa yang berbeda (misalnya plain dan cokelat) untuk tampilan yang lebih menarik.

Tips Penting untuk Membuat Puding MPASI:

  • Perhatikan Tekstur: Sesuaikan tekstur puding dengan kemampuan si kecil. Pastikan puding cukup lembut dan mudah ditelan.
  • Gunakan Bahan Alami: Hindari penggunaan gula berlebihan dan bahan pengawet.
  • Perhatikan Alergi: Jika ada riwayat alergi keluarga, perhatikan reaksi si kecil setelah mencoba puding.
  • Sajikan dengan Cinta: Buat MPASI dengan penuh cinta, maka si kecil pun akan makan dengan lahap.

Dengan 15 ide resep puding jagung ini, semoga Mama tidak kehabisan ide untuk memberikan variasi MPASI yang sehat dan lezat untuk si kecil. Selamat mencoba dan semoga si kecil tumbuh kembang dengan optimal!

Baca Juga

20 Inspirasi Model Rambut Bob Pendek Wanita: Tampil Segar dan Stylish

Husen Fikri

Siapa bilang rambut pendek itu membosankan? Model rambut bob pendek justru menawarkan fleksibilitas dan kesan yang segar. Dari gaya yang ...

Raim Laode Komika Wakatobi Viral Lewat Lagu Komang

Dea Lathifa

Wajahnya mungkin tak asing lagi menghiasi layar kaca, seorang komika yang kini menjelma jadi penyanyi dengan lagu yang menggema di ...

Cahyaniryn: Dari Purwodadi Merajai TikTok, Profil, Karir, dan Kisah Inspiratif di Balik Layar

Dea Lathifa

Fenomena selebriti TikTok terus bermunculan, dan salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Cahyaniryn. Bukan sekadar joget-joget biasa, gadis asal ...

Efektivitas Reklame: Lebih dari Sekadar Papan Iklan Besar

Dea Lathifa

Reklame, sering kali kita temui dalam bentuk papan iklan raksasa di pinggir jalan, ternyata memiliki peran yang jauh lebih dalam ...

Tulip Jingga Simbol Kebahagiaan dan Kehangatan dari Turki ke Seluruh Dunia

Maulana Yusuf

Bunga tulip, dengan kelopaknya yang elegan dan warna-warni cerah, telah lama memikat hati banyak orang di seluruh dunia. Namun, tahukah ...

Cinta Tak Padam Meski Cemburu Membara: Mengulik Makna "Dengan Caraku"

Dea Lathifa

Lagu "Dengan Caraku" yang dipopulerkan oleh Brisia Jodie dan Arsy Widianto, kembali menghiasi perbincangan para penikmat musik. Dirilis pada 2018, ...

Tinggalkan komentar