Anak 8 Bulan Belum Merangkak dan Duduk, Normalkah? Ini Kata Ahli

Annisa Ramadhani

Parenting

Masa perkembangan bayi adalah periode penuh kejutan dan keajaiban. Setiap tahapan, mulai dari tersenyum hingga akhirnya berjalan, menjadi tonggak penting yang dinanti-nantikan orang tua. Namun, ada kalanya orang tua merasa khawatir ketika melihat buah hati mereka belum mencapai milestone tertentu pada usia yang diharapkan. Salah satu kekhawatiran yang sering muncul adalah ketika bayi berusia 8 bulan belum menunjukkan tanda-tanda merangkak atau duduk sendiri.

Sebagaimana diceritakan dalam pengalaman seorang ibu, bayi berusia 8 bulan yang belum merangkak atau duduk adalah hal yang membuatnya merasa cemas. Apakah ini normal? Kapan seharusnya bayi mulai melakukan kedua kemampuan motorik ini? Berikut adalah pandangan ahli tentang perkembangan bayi terkait merangkak dan duduk, beserta beberapa hal yang perlu diperhatikan:

Perkembangan Motorik Bayi: Bukan Soal Kecepatan, Tapi Pola

Penting untuk dipahami bahwa perkembangan setiap bayi itu unik. Tidak ada patokan waktu yang mutlak untuk semua bayi. Beberapa bayi mungkin lebih cepat mencapai milestone tertentu, sementara yang lain membutuhkan waktu lebih lama. Merangkak dan duduk adalah bagian dari perkembangan motorik kasar, yaitu kemampuan menggerakkan tubuh secara keseluruhan.

Biasanya, bayi mulai menunjukkan tanda-tanda akan merangkak sekitar usia 6-10 bulan. Namun, ada juga bayi yang melewati fase merangkak dan langsung belajar berjalan. Begitu pula dengan kemampuan duduk, yang umumnya mulai dikuasai bayi antara usia 6-9 bulan.

Faktor-faktor yang Memengaruhi Perkembangan Motorik

Ada berbagai faktor yang dapat memengaruhi perkembangan motorik bayi, antara lain:

  • Genetik: Faktor keturunan dapat berperan dalam menentukan kecepatan perkembangan bayi.
  • Temperamen: Bayi dengan temperamen lebih santai mungkin cenderung tidak terlalu terburu-buru untuk bergerak.
  • Lingkungan: Lingkungan yang aman dan mendukung eksplorasi akan mendorong bayi untuk bergerak dan belajar.
  • Peluang Berlatih: Kesempatan bayi untuk tengkurap (tummy time) dan bermain di lantai akan membantu melatih otot-otot yang dibutuhkan untuk merangkak dan duduk.
  • Kondisi Medis: Kondisi medis tertentu seperti gangguan perkembangan atau tonus otot yang lemah dapat memengaruhi kemampuan motorik bayi.

Kapan Orang Tua Perlu Khawatir?

Jika bayi Anda berusia 8 bulan dan belum menunjukkan minat untuk merangkak atau duduk, bukan berarti ia terlambat. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  1. Perhatikan Tanda-tanda Lain: Perhatikan apakah bayi menunjukkan tanda-tanda perkembangan lainnya, seperti mampu mengangkat kepala saat tengkurap, berguling, atau meraih benda. Jika ia aktif bergerak dengan cara lain, kemungkinan ia sedang mengembangkan keterampilan motorik dengan caranya sendiri.
  2. Konsultasi dengan Dokter: Jika Anda merasa khawatir atau bayi menunjukkan tanda-tanda keterlambatan perkembangan yang lain, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter anak. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan bahwa tidak ada masalah medis yang mendasarinya.
  3. Stimulasi yang Tepat: Berikan stimulasi yang tepat, seperti sering mengajak bayi untuk tengkurap, menyediakan mainan yang menarik, dan memberikan dukungan saat ia mencoba bergerak. Hindari memaksanya melakukan gerakan tertentu jika ia belum siap.

Lebih dari Sekadar Merangkak dan Duduk

Ingatlah bahwa perkembangan bayi tidak hanya dinilai dari kemampuan merangkak dan duduk. Ada banyak aspek perkembangan lainnya yang juga penting, seperti perkembangan sosial, emosional, dan kognitif. Yang terpenting adalah memberikan cinta, perhatian, dan stimulasi yang tepat bagi bayi Anda.

Penting! Jangan pernah membandingkan perkembangan bayi Anda dengan bayi lain. Setiap bayi memiliki kecepatan perkembangan masing-masing. Yang terpenting adalah memastikan bahwa ia sehat dan mendapatkan stimulasi yang sesuai dengan usianya. Jika Anda ragu, selalu konsultasikan dengan dokter anak untuk mendapatkan saran yang tepat.

Baca Juga

Somebody Pleasure Aziz Hendra, Debut yang Mengoyak Hati Lewat Nada

Maulana Yusuf

Lagu "Somebody Pleasure" dari Aziz Hendra mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang. Namun, di kalangan pengguna TikTok, lagu ini ...

Arya Mohan: Dari Anak Sekolah Gemas Hingga Bodyguard Jahil di Private Bodyguard

Sarah Oktaviani

Aktor muda Arya Mohan kini tengah mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Helga dalam serial "Private Bodyguard". Kemunculannya menambah daftar ...

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

20 Inspirasi Model Rambut Bob Pendek Wanita: Tampil Segar dan Stylish

Husen Fikri

Siapa bilang rambut pendek itu membosankan? Model rambut bob pendek justru menawarkan fleksibilitas dan kesan yang segar. Dari gaya yang ...

10 Sampo Anti Ketombe Ampuh: Pilihan Terbaik untuk Kulit Kepala Sehat Bebas Gatal

Sarah Oktaviani

Rambut berketombe memang bikin frustrasi. Gatal, serpihan putih yang bikin minder, dan rasa tidak nyaman di kulit kepala bisa mengganggu ...

Tinggalkan komentar