Saat si kecil sakit, melihatnya enggan makan tentu membuat hati orang tua cemas. Jangankan makanan bergizi, kadang seteguk air pun sulit masuk. Padahal, asupan nutrisi sangat penting untuk mempercepat pemulihan. Kondisi ini memang umum terjadi, namun bukan berarti tanpa solusi. Kita sebagai orang tua, perlu menyiasati situasi ini dengan strategi yang tepat.
Memang, saat sakit, tubuh anak secara alami akan fokus pada proses penyembuhan. Energi yang ada lebih banyak dialokasikan untuk melawan infeksi, sehingga nafsu makan berkurang. Belum lagi, beberapa penyakit seperti flu atau batuk, bisa membuat indera perasa dan penciuman anak terganggu. Akibatnya, makanan yang biasanya disukai pun terasa hambar atau bahkan tidak enak.
Lalu, bagaimana cara agar anak tetap mau makan saat sakit? Berikut beberapa trik yang bisa Mama coba:
Also Read
1. Tawarkan Porsi Kecil Tapi Sering: Jangan memaksanya menghabiskan satu porsi besar. Lebih baik berikan makanan dengan porsi kecil setiap 2-3 jam sekali. Dengan begitu, anak tidak akan merasa kewalahan dan kemungkinan lebih mau mencoba makanan.
2. Utamakan Makanan yang Mudah Dicerna: Saat sakit, sistem pencernaan anak juga ikut melemah. Pilih makanan yang lembut dan mudah dicerna seperti bubur, sup ayam, atau puree buah. Hindari makanan yang digoreng, pedas, atau berlemak tinggi.
3. Sajikan Makanan Menarik: Presentasi makanan yang menarik bisa membangkitkan selera makan anak. Gunakan piring dan sendok bergambar, bentuk makanan menjadi karakter lucu, atau tambahkan hiasan sederhana.
4. Biarkan Anak Memilih: Beri anak kesempatan untuk memilih makanan yang ingin disantap. Tawarkan beberapa pilihan dan biarkan dia memutuskan. Ini akan memberikan perasaan kontrol dan membuat anak merasa lebih dihargai.
5. Ajak Anak Makan Bersama: Makan bersama keluarga bisa menjadi momen yang menyenangkan, bahkan saat anak sedang sakit. Melihat orang lain makan dengan lahap bisa memotivasi anak untuk ikut mencoba.
6. Ciptakan Suasana Tenang: Hindari suasana makan yang tegang atau penuh paksaan. Ciptakan suasana tenang dan nyaman agar anak merasa rileks. Matikan televisi atau gadget saat makan, agar anak bisa fokus pada makanan.
7. Pertimbangkan Makanan Berkuah: Sup hangat adalah pilihan yang bagus saat anak sakit. Selain mudah ditelan, sup juga mengandung nutrisi dan cairan yang dibutuhkan tubuh. Tambahkan sayuran atau daging untuk menambah gizi.
8. Jangan Lupa Cairan: Pastikan anak tetap terhidrasi dengan memberikan banyak cairan, seperti air putih, jus buah, atau air kelapa. Cairan sangat penting untuk membantu tubuh melawan infeksi dan mencegah dehidrasi.
9. Jangan Membandingkan dengan Anak Lain: Setiap anak berbeda, termasuk dalam hal nafsu makan saat sakit. Jangan membandingkan anak Mama dengan anak lain, karena hanya akan membuat Mama stres dan anak merasa tidak berharga.
10. Konsultasikan dengan Dokter: Jika anak benar-benar tidak mau makan sama sekali atau kondisinya semakin memburuk, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin akan memberikan saran atau penanganan yang lebih spesifik.
Ingatlah, kesabaran adalah kunci. Jangan pernah memaksa anak untuk makan karena hanya akan membuatnya semakin trauma. Dengan pendekatan yang lembut dan penuh kasih sayang, Mama bisa membantu si kecil mendapatkan kembali nafsu makannya dan cepat pulih dari sakit.