Penyakit polio masih menjadi momok yang menakutkan, terutama bagi orang tua. Serangan virus ini bisa menyebabkan kelumpuhan, bahkan gangguan pernapasan yang mengancam nyawa. Sayangnya, polio tidak bisa disembuhkan, tapi jangan khawatir, penyakit ini bisa dicegah!
Apa Itu Polio dan Bagaimana Cara Virus Ini Menular?
Polio disebabkan oleh poliovirus yang menyerang sistem saraf. Virus ini sangat mudah menular melalui kontak langsung dengan tinja atau percikan ludah dari orang yang terinfeksi. Anak-anak di bawah usia lima tahun adalah kelompok yang paling rentan, terutama mereka yang belum mendapatkan imunisasi. Meski begitu, orang dewasa pun bisa tertular jika belum memiliki kekebalan.
Polio Tidak Bisa Disembuhkan, Tapi Bisa Dicegah!
Satu hal yang perlu kita garis bawahi: polio tidak bisa disembuhkan. Artinya, jika seseorang sudah terinfeksi dan mengalami gejala, pengobatan hanya bertujuan untuk meredakan gejala dan mencegah komplikasi. Tidak ada obat yang bisa membunuh virus polio itu sendiri.
Also Read
Lalu, bagaimana kita melindungi diri dan keluarga dari ancaman polio? Jawabannya adalah dengan imunisasi. Imunisasi polio adalah cara paling efektif untuk mencegah penyebaran virus ini. Dengan imunisasi, tubuh akan membentuk antibodi yang akan melawan virus polio jika suatu saat masuk ke dalam tubuh.
Jadwal Imunisasi Polio yang Perlu Diketahui
Imunisasi polio diberikan dalam dua bentuk: vaksin tetes (OPV) dan vaksin suntik (IPV). Untuk bayi dan anak-anak, jadwal imunisasi polio adalah sebagai berikut:
- OPV-0: Diberikan saat bayi baru lahir.
- Dosis 1: Usia 2 bulan
- Dosis 2: Usia 3 bulan
- Dosis 3: Usia 4 bulan
- Dosis 4: Usia 18 bulan
Sementara itu, untuk orang dewasa yang belum pernah mendapatkan vaksin polio, imunisasi diberikan dalam bentuk suntik (IPV) dengan jadwal:
- Dosis 1: Bisa diberikan kapan saja.
- Dosis 2: 1-2 bulan setelah dosis pertama.
- Dosis 3: 6-12 bulan setelah dosis kedua.
Lebih dari Sekadar Imunisasi: Pentingnya Peran Orang Tua
Selain imunisasi, ada hal lain yang perlu diperhatikan untuk mencegah penyebaran polio. Orang tua memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Pastikan selalu mencuci tangan dengan sabun setelah beraktivitas, terutama setelah mengganti popok bayi atau menggunakan toilet. Selain itu, hindari kontak dengan orang yang sedang sakit atau menunjukkan gejala polio.
Jangan Tunda, Lindungi Keluarga dari Ancaman Polio!
Polio adalah penyakit yang berbahaya dan tidak ada obatnya. Satu-satunya cara untuk melindungi diri dan keluarga adalah dengan imunisasi. Jangan tunda lagi, segera konsultasikan dengan dokter atau bidan untuk mendapatkan imunisasi polio sesuai jadwal. Kesehatan buah hati dan seluruh anggota keluarga adalah prioritas utama kita. Mari bersama-sama menciptakan generasi yang sehat dan bebas dari polio!