Momen si kecil tersenyum memang tak ternilai harganya. Apalagi jika berhasil diabadikan dalam sebuah foto, kenangan itu akan selalu menghangatkan hati. Namun, memotret bayi bukanlah perkara mudah. Mereka bisa rewel, mengantuk, atau bahkan menangis. Nah, jangan khawatir! Kami punya beberapa trik jitu yang akan membantumu mendapatkan foto si kecil tersenyum dengan mudah dan tanpa drama.
1. Perut Kenyang, Hati Senang:
Poin pertama ini sangat penting dan mendasar. Bayi yang lapar cenderung rewel dan sulit diajak kerja sama. Pastikan si kecil sudah makan atau menyusu dengan kenyang sebelum sesi pemotretan. Perut kenyang akan membuat hatinya senang, dan otomatis senyum manis pun lebih mudah terpancar. Jadi, jangan sampai melewatkan tahap penting ini ya, Moms!
2. Manfaatkan Momen "Golden Hour" Setelah Bangun Tidur:
Sama seperti orang dewasa, bayi juga memiliki suasana hati yang lebih baik setelah beristirahat. Nah, momen setelah bangun tidur adalah waktu yang tepat untuk mengambil foto. Biasanya, mereka akan merasa segar dan rileks, sehingga lebih mudah untuk tersenyum. Selain itu, wajah mereka pun tampak lebih cerah dan menggemaskan.
Also Read
3. Bikin Penasaran dengan Suara Unik:
Bayi sangat tertarik dengan hal-hal baru, termasuk suara. Coba pancing si kecil dengan suara-suara yang jarang ia dengar, seperti suara hewan, instrumen musik, atau bahkan suara-suara lucu yang kamu buat sendiri. Reaksi mereka akan sangat beragam, mulai dari terkejut, penasaran, hingga akhirnya tertawa. Intinya, buat mereka merasa terhibur dan tertarik dengan sesi pemotretan. Jangan terpaku dengan suara yang itu-itu saja. Eksplorasi beragam suara dapat menjadi kejutan yang menyenangkan.
4. Variasikan Stimulus: Bukan Hanya Suara
Selain suara, coba variasikan stimulus visual. Balon warna-warni, mainan kesayangan, atau bahkan gerakan tangan yang lucu bisa menarik perhatian si kecil. Kombinasikan stimulus yang berbeda untuk melihat respons terbaik si kecil. Jangan lupa, perhatikan mimik wajah si kecil saat memberikan stimulus, kadang mereka lebih merespon stimulus yang sederhana daripada stimulus yang berlebihan.
5. Stop Jika Mulai Rewel:
Jangan pernah memaksakan sesi pemotretan jika si kecil sudah mulai menunjukkan tanda-tanda tidak nyaman atau menangis. Ingat, tujuan utama kita adalah mengabadikan momen bahagia, bukan membuat mereka stres. Hentikan sesi pemotretan jika memang diperlukan. Beri mereka waktu untuk beristirahat, dan coba lagi di lain waktu. Selain itu, memaksa bayi untuk tersenyum justru akan menghasilkan foto yang tidak natural. Lebih baik bersabar dan menunggu momen yang tepat.
Memotret bayi memang membutuhkan kesabaran dan trik khusus. Dengan menerapkan tips di atas, dijamin kamu akan lebih mudah mendapatkan foto si kecil tersenyum yang menggemaskan. Selamat mencoba, Moms! Jangan lupa, momen-momen ini akan menjadi kenangan berharga di masa depan.
