Stok Kaldu MPASI Rumahan: Rahasia Praktis Nutrisi Si Kecil & Keluarga

Dian Kartika

Parenting

Memasuki masa pemberian MPASI, menyiapkan makanan bernutrisi untuk si kecil menjadi prioritas utama. Salah satu trik yang sering diterapkan para ibu adalah membuat stok kaldu rumahan. Kaldu bukan hanya sekadar penyedap rasa, tapi juga sumber nutrisi penting yang kaya mineral dan kolagen, sangat baik untuk tumbuh kembang bayi.

Mengapa Kaldu Rumahan?

Berbeda dengan kaldu instan yang banyak beredar di pasaran, kaldu rumahan memberikan kontrol penuh atas bahan-bahan yang digunakan. Kita bisa memilih bahan segar dan berkualitas, serta menghindari tambahan garam, pengawet, dan MSG yang kurang baik untuk bayi. Kelebihan lainnya, kaldu rumahan bisa disesuaikan dengan selera si kecil dan kebutuhan nutrisinya.

Resep Sederhana Kaldu MPASI

Berikut adalah resep sederhana membuat kaldu MPASI yang bisa Mama coba di rumah:

Bahan-bahan:

  • Daging ayam kampung/sapi/ikan (pilih salah satu)
  • Wortel, potong-potong
  • Seledri, ikat
  • Bawang bombay, belah dua
  • Bawang putih, geprek
  • Air secukupnya

Langkah-langkah:

  1. Cuci bersih semua bahan.
  2. Masukkan semua bahan ke dalam slow cooker atau panci.
  3. Tambahkan air hingga semua bahan terendam.
  4. Masak dengan api kecil selama kurang lebih 3 jam (untuk slow cooker) atau 1-2 jam (untuk panci).
  5. Setelah matang, saring kaldu menggunakan saringan halus.
  6. Biarkan kaldu hingga dingin, lalu simpan dalam wadah kedap udara.

Tips & Trik:

  • Variasi Bahan: Mama bisa menambahkan bahan lain seperti labu siam, brokoli, atau daun bawang untuk variasi rasa dan nutrisi.
  • Daging Tanpa Lemak: Gunakan daging tanpa lemak agar kaldu tidak terlalu berlemak.
  • Penyimpanan: Kaldu bisa disimpan dalam lemari es selama 3-4 hari atau di freezer hingga 1-2 bulan. Gunakan wadah kecil agar lebih praktis saat akan digunakan.
  • Jangan Tambah Garam: Hindari menambahkan garam atau bumbu lain saat membuat kaldu MPASI. Biarkan rasa alami dari bahan-bahan yang muncul.
  • Manfaatkan Ampas: Ampas bahan kaldu jangan langsung dibuang. Bisa dimanfaatkan untuk membuat MPASI dengan cara dihaluskan atau dicampurkan ke dalam bubur.

Manfaat Kaldu untuk MPASI

  • Sumber Nutrisi: Kaldu kaya akan mineral penting seperti kalsium, fosfor, dan magnesium. Selain itu, kaldu juga mengandung kolagen yang baik untuk kesehatan tulang dan sendi.
  • Meningkatkan Rasa: Kaldu membuat MPASI lebih beraroma dan menggugah selera makan si kecil.
  • Membantu Pencernaan: Kaldu mudah dicerna dan membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan bayi.
  • Fleksibel: Kaldu bisa digunakan sebagai campuran berbagai jenis MPASI, mulai dari bubur, sup, hingga tim.

Kaldu Bukan Hanya untuk Bayi

Kaldu rumahan tidak hanya bermanfaat untuk bayi, tapi juga seluruh anggota keluarga. Kaldu bisa digunakan sebagai bahan dasar sup, tumisan, atau kuah. Jadi, dengan sekali membuat kaldu, Mama bisa sekaligus menyiapkan makanan sehat untuk seluruh keluarga. Tambahkan bumbu sesuai selera untuk rasa yang lebih kaya.

Membuat stok kaldu MPASI rumahan adalah cara yang praktis dan sehat untuk memastikan si kecil mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Yuk, mulai buat kaldu rumahan sekarang dan rasakan manfaatnya!

Baca Juga

Somebody Pleasure Aziz Hendra, Debut yang Mengoyak Hati Lewat Nada

Maulana Yusuf

Lagu "Somebody Pleasure" dari Aziz Hendra mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang. Namun, di kalangan pengguna TikTok, lagu ini ...

Arya Mohan: Dari Anak Sekolah Gemas Hingga Bodyguard Jahil di Private Bodyguard

Sarah Oktaviani

Aktor muda Arya Mohan kini tengah mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Helga dalam serial "Private Bodyguard". Kemunculannya menambah daftar ...

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

20 Inspirasi Model Rambut Bob Pendek Wanita: Tampil Segar dan Stylish

Husen Fikri

Siapa bilang rambut pendek itu membosankan? Model rambut bob pendek justru menawarkan fleksibilitas dan kesan yang segar. Dari gaya yang ...

Hukum Hujan-Hujanan Saat Puasa: Tak Sengaja Tertelan, Puasa Tetap Sah

Maulana Yusuf

Bulan Ramadan tahun ini disambut dengan curah hujan yang cukup tinggi di berbagai wilayah. Fenomena ini memunculkan pertanyaan di kalangan ...

Tinggalkan komentar