Doa Iftitah: Lebih dari Sekadar Pembuka Sholat, Makna Mendalam yang Sering Terlewat

Sarah Oktaviani

Remaja & Pendidikan

Sholat, tiang agama yang menjadi kewajiban umat Muslim, tak sekadar rangkaian gerakan dan bacaan. Di dalamnya tersemat berbagai amalan sunnah yang memperkaya makna ibadah, salah satunya adalah membaca doa iftitah. Doa yang dilantunkan setelah takbiratul ihram ini, sering kali dianggap sekadar pembuka, padahal menyimpan makna mendalam yang patut direnungkan.

Banyak yang mungkin hanya membaca doa iftitah secara mekanis, tanpa benar-benar memahami esensi dari setiap kata yang terucap. Padahal, doa ini adalah bentuk pengakuan kehambaan kita di hadapan Allah SWT, sekaligus janji kesetiaan kita sebagai seorang Muslim. Mari kita telaah lebih dalam makna yang terkandung dalam doa iftitah.

Dalam doa iftitah, kita mengagungkan kebesaran Allah dengan kalimat "Allahu akbar kabira, walhamdulillahi katsira, wa subhanallahi bukratan wa ashila". Kalimat ini bukan sekadar ungkapan takbir, namun juga pengakuan bahwa Allah Maha Besar, segala puji hanya milik-Nya, dan Dia Maha Suci dari segala kekurangan. Kita memuji Allah di setiap waktu, pagi dan sore, sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan.

Kemudian, kita melanjutkan dengan "Wajjahtu wajhiya lilladzi fataras samawati wal ardha hanifan muslima, wama ana minal musyrikin". Ini adalah deklarasi bahwa kita menghadapkan wajah dan hati kita hanya kepada Allah, Dzat yang menciptakan langit dan bumi. Kita tegaskan bahwa kita adalah seorang muslim yang lurus, bukan seorang musyrik yang menyekutukan Allah. Pernyataan ini menjadi pengingat bahwa tujuan hidup kita adalah hanya untuk mengabdi kepada Allah semata.

Selanjutnya, doa iftitah ditutup dengan "Inna sholati wanusuki wa mahyaya wa mamati lillahi rabbil ‘alamin. La syarika lahu wa bidzalika umirtu wa ana minal muslimin". Kalimat ini adalah janji kita kepada Allah bahwa seluruh sholat kita, ibadah kita, hidup kita, dan mati kita, semata-mata hanya untuk Allah, Tuhan semesta alam. Kita mengakui bahwa Allah tidak memiliki sekutu dan kita diperintahkan untuk tidak menyekutukan-Nya. Kita menutup doa ini dengan pernyataan bahwa kita adalah bagian dari orang-orang muslim yang berserah diri kepada Allah.

Jadi, doa iftitah bukanlah sekadar bacaan pembuka sholat. Lebih dari itu, doa ini adalah wujud pengakuan kita akan kebesaran Allah, janji kesetiaan kita sebagai seorang Muslim, serta deklarasi tujuan hidup kita untuk mengabdi hanya kepada-Nya. Memahami makna doa iftitah akan membuat sholat kita lebih khusyuk dan bermakna.

Oleh karena itu, mari kita mulai membaca doa iftitah dengan hati yang hadir, bukan sekadar lisan yang bergerak. Dengan begitu, sholat kita bukan hanya menjadi kewajiban yang gugur, tetapi juga ibadah yang penuh makna dan mendatangkan keberkahan. Jangan biarkan doa iftitah hanya menjadi ritual tanpa ruh. Jadikan ia sebagai pintu gerbang menuju kekhusyukan sholat yang sesungguhnya.

Baca Juga

20 Inspirasi Model Rambut Bob Pendek Wanita: Tampil Segar dan Stylish

Husen Fikri

Siapa bilang rambut pendek itu membosankan? Model rambut bob pendek justru menawarkan fleksibilitas dan kesan yang segar. Dari gaya yang ...

Raim Laode Komika Wakatobi Viral Lewat Lagu Komang

Dea Lathifa

Wajahnya mungkin tak asing lagi menghiasi layar kaca, seorang komika yang kini menjelma jadi penyanyi dengan lagu yang menggema di ...

Cahyaniryn: Dari Purwodadi Merajai TikTok, Profil, Karir, dan Kisah Inspiratif di Balik Layar

Dea Lathifa

Fenomena selebriti TikTok terus bermunculan, dan salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Cahyaniryn. Bukan sekadar joget-joget biasa, gadis asal ...

Jestham Skincare: Aman Dipakai? Ini Review Lengkapnya untuk Pria dan Wanita

Husen Fikri

Perawatan kulit bukan lagi monopoli kaum hawa. Pria pun kini semakin sadar pentingnya menjaga kesehatan kulit wajah. Nah, di tengah ...

Hukum Hujan-Hujanan Saat Puasa: Tak Sengaja Tertelan, Puasa Tetap Sah

Maulana Yusuf

Bulan Ramadan tahun ini disambut dengan curah hujan yang cukup tinggi di berbagai wilayah. Fenomena ini memunculkan pertanyaan di kalangan ...

Efektivitas Reklame: Lebih dari Sekadar Papan Iklan Besar

Dea Lathifa

Reklame, sering kali kita temui dalam bentuk papan iklan raksasa di pinggir jalan, ternyata memiliki peran yang jauh lebih dalam ...

Tinggalkan komentar