Bunda, siapa yang tak kenal dengan sholat tahajud? Ibadah sunnah yang satu ini memang istimewa, dilakukan di sepertiga malam ketika dunia terlelap. Selain menjadi waktu yang tepat untuk mendekatkan diri pada Sang Pencipta, tahajud juga menyimpan segudang keutamaan dan keberkahan.
Mengapa Tahajud Begitu Istimewa?
Tahajud, sholat malam yang dilakukan setelah tidur, bukanlah sekadar ritual. Ia adalah momen intim antara hamba dan Tuhannya. Di tengah sunyi malam, ketika kebanyakan orang terbuai mimpi, kita memilih untuk bangun, bersujud, dan memohon ampunan. Tak heran, sholat ini memiliki nilai lebih di mata Allah SWT.
Waktu yang Tepat untuk Menunaikan Tahajud
Sebagaimana yang kita ketahui, waktu tahajud terbentang luas mulai dari setelah sholat Isya hingga menjelang fajar. Namun, ada beberapa pembagian waktu yang perlu kita perhatikan agar ibadah kita semakin bermakna:
Also Read
- Sepertiga Malam Pertama: Dimulai setelah sholat Isya hingga pukul 10 malam. Ini adalah waktu yang baik bagi kita yang belum terbiasa bangun malam.
- Sepertiga Malam Kedua: Mulai dari pukul 10 malam hingga 1 pagi. Waktu ini sudah masuk kategori lebih utama.
- Sepertiga Malam Ketiga: Inilah waktu yang paling istimewa, yaitu antara pukul 1 pagi hingga menjelang waktu subuh. Di sinilah pintu langit terbuka lebar, dan doa-doa kita lebih mudah dikabulkan.
Doa Setelah Tahajud: Ungkapan Kerendahan Hati
Setelah menunaikan sholat tahajud, jangan lupa untuk mengakhiri ibadah kita dengan doa. Doa setelah tahajud bukan hanya sekadar rangkaian kata, tetapi juga ungkapan kerendahan hati dan pengakuan atas kebesaran Allah SWT. Berikut adalah contoh doa yang bisa kita panjatkan:
“Ya Allah. Milik Mu lah segala puji. Engkaulah penegak dan pengurus langit dan bumi beserta makhluk yang ada di dalamnya. Milik Mu lah segala puji. Engkaulah penguasa langit dan bumi beserta makhluk yang ada di dalamnya. Milik Mu lah segala puji. Engkaulah cahaya langit dan bumi beserta makhluk yang ada di dalamnya. Milik Mu lah segala puji. Engkaulah Yang Haq (benar), janji Mu lah yang benar, pertemuan dengan Mu adalah benar, perkataan Mu benar, surga itu benar (ada), neraka itu benar (ada), para Nabi itu benar, Nabi Muhammad itu benar, dan hari kiamat itu benar (ada).
Ya Allah. Hanya kepadaMu lah aku berserah diri, hanya kepadaMu lah aku beriman, hanya kepadaMu lah aku bertawakal hanya kepadaMu lah aku kembali, hanya kepadaMU lah kuhadapi musuhku dan hanya kepadaMulah aku berhukum. Oleh sebab itu ampunilah segala dosaku, yang sudah kulakukan dan yang (mungkin) akan kulakukan, yang kurahasiakan dan yang kulakukan secara terang-terangan, dan dosa-dosa lainnya yang Engkau lebih mengetahuinya daripada aku. Engkaulah yang Maha Terdahulu dan Engkaulah Yang Maha Terakhir. Tiada Tuhan Selain Engkau dan tiada daya upaya serta kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.”
Lebih Dari Sekadar Ibadah Sunnah
Sholat tahajud bukan hanya tentang memenuhi kewajiban agama. Lebih dari itu, tahajud adalah momen untuk merenung, membersihkan hati, dan memohon petunjuk dari Allah SWT. Di tengah kesunyian malam, kita bisa lebih fokus dalam berdoa dan mendekatkan diri pada-Nya.
Dengan melakukan sholat tahajud, kita melatih diri untuk lebih disiplin, sabar, dan ikhlas. Kita belajar untuk mengalahkan rasa kantuk dan godaan duniawi demi meraih ridho Allah SWT. Semoga dengan istiqomah melaksanakan tahajud, kita senantiasa mendapat keberkahan dan kemudahan dalam menjalani hidup. Amin.