Berkunjung ke Purwokerto, rasanya tak lengkap tanpa membawa pulang buah tangan khasnya. Kota yang dikenal dengan julukan "Kota Satria" ini, ternyata menyimpan kekayaan kuliner dan kerajinan tangan yang sayang untuk dilewatkan. Tak melulu soal mendoan, Purwokerto punya segudang oleh-oleh menarik yang siap memanjakan lidah dan memuaskan hasrat berbelanja. Yuk, simak daftar 15 oleh-oleh khas Purwokerto yang wajib masuk dalam daftar buruanmu!
Jajanan Gurih yang Bikin Ketagihan:
-
Gethuk Goreng: Siapa yang bisa menolak kelezatan gethuk goreng? Camilan berbahan dasar singkong dan gula merah ini digoreng hingga berwarna kecoklatan, menghasilkan rasa legit dan manis yang bikin nagih. Harganya pun ramah di kantong, mulai dari Rp 15.000. Kini, varian rasa gethuk goreng semakin beragam, ada cokelat bahkan durian.
-
Keripik Tempe: Olahan tempe yang satu ini tak boleh ketinggalan. Keripik tempe khas Purwokerto memiliki tekstur renyah dan rasa gurih yang khas. Mudah ditemukan di toko oleh-oleh di sepanjang Jalan Sokaraja.
Also Read
-
Klanting: Bentuknya unik seperti angka delapan, rasanya gurih dan lezat. Klanting terbuat dari singkong dan menjadi camilan favorit banyak orang. Harganya pun terjangkau, sekitar Rp 12.000.
-
Combro: Singkong memang jadi primadona di Purwokerto. Combro adalah olahan singkong yang diisi dengan oncom atau tempe yang sudah dihaluskan. Rasanya gurih pedas, cocok untuk menemani waktu santai.
-
Templek: Jangan salah sangka, templek bukan berarti tempe jelek! Templek adalah gorengan dari ampas tahu yang dibumbui, rasanya gurih dan asin. Enak dinikmati dengan nasi hangat.
-
Dage: Masih dari ampas tahu, ada dage yang tak kalah lezat. Dage bisa digoreng seperti mendoan atau dijadikan keripik, cocok untuk kamu yang suka rasa gurih.
-
Mendoan: Tentu saja, mendoan tetap menjadi bintangnya Purwokerto. Tempe tipis yang digoreng tepung ini paling nikmat disantap saat hangat, dengan cabai rawit atau sambal kecap.
Pilihan Manis untuk Memanjakan Lidah:
-
Nopia: Disebut juga ndog bulus, nopia berbentuk bulat dan berwarna putih mirip telur kura-kura. Terbuat dari terigu dengan isian gula merah, nopia dipanggang menggunakan tungku.
-
Lupis: Makanan tradisional yang terbuat dari ketan ini disajikan dengan parutan kelapa dan gula cair. Rasanya manis dan legit.
-
Cenil: Berwarna-warni menarik, cenil memiliki rasa kenyal dan lembut. Disajikan dengan parutan kelapa dan gula, cenil adalah teman minum teh yang pas.
-
Jaket (Jenang Asli Ketan): Teksturnya mirip dodol, rasanya manis, dan terbuat dari ketan. Jenang jaket bisa jadi pilihan untuk kamu yang suka makanan manis tradisional.
-
Wajik: Ketan lagi-ketan lagi, wajik juga tak kalah populer. Terbuat dari ketan yang diolah dengan gula merah, wajik memiliki rasa manis dan legit.
Penyegar Dahaga Khas Purwokerto:
- Es Badeg: Minuman segar yang satu ini wajib dicoba. Es badeg terbuat dari sari bunga kelapa, rasanya manis dan menyegarkan. Harganya juga sangat terjangkau, sekitar Rp 3.000.
Lain-lain yang Unik:
-
Lumpia Boom: Lumpia jumbo dengan isian yang beragam, bisa disesuaikan dengan selera kamu. Outletnya mudah ditemukan di berbagai tempat di Purwokerto, dan harganya cukup murah.
-
Telur Asin: Jika masih bingung memilih oleh-oleh, telur asin bisa menjadi pilihan yang aman. Telur asin khas Purwokerto memiliki rasa yang gurih dan nikmat.
Jadi, tunggu apa lagi? Jangan ragu untuk berburu oleh-oleh khas Purwokerto saat berkunjung ke sana. Selain mendoan yang legendaris, banyak sekali pilihan jajanan dan kerajinan tangan yang siap membuat pengalaman berwisatamu semakin berkesan. Jangan lupa, cicipi semua dan bawa pulang sebagai kenangan manis dari Kota Satria!
