Pernah merasakan benjolan merah menyakitkan di kelopak mata? Itu dia yang sering kita sebut bintitan, atau dalam bahasa medis dikenal dengan hordeolum. Kondisi ini memang umum terjadi dan seringkali mengganggu, bikin mata terasa tidak nyaman, bahkan bisa membuat kita merasa kurang percaya diri. Tapi jangan khawatir, bintitan biasanya tidak berbahaya dan bisa diatasi dengan langkah-langkah yang tepat.
Penyebab utama bintitan adalah penyumbatan pada kelenjar minyak di kelopak mata. Kelenjar kecil ini bertugas memproduksi minyak yang menjaga kelembapan mata. Ketika kotoran, sel kulit mati, atau minyak berlebih menumpuk, kelenjar bisa tersumbat dan meradang. Akibatnya, muncullah benjolan merah yang kita kenal sebagai bintitan.
Nah, bagi kamu yang sedang mengalami bintitan atau ingin berjaga-jaga, berikut 6 cara ampuh yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi bintitan dan mempercepat proses penyembuhan, dirangkum dari berbagai sumber:
Also Read
1. Kompres Hangat: Jurus Jitu Redakan Nyeri
Kompres hangat adalah langkah pertama dan paling efektif untuk mengatasi bintitan. Panas dari kompres akan membantu melancarkan aliran darah di area yang terkena, sehingga nanah yang terperangkap bisa keluar. Caranya cukup mudah, basahi kain bersih dengan air hangat, peras hingga lembap, lalu tempelkan pada mata yang bintitan selama 5-10 menit. Lakukan ini 3-4 kali sehari untuk hasil yang maksimal. Ingat, jangan pernah mencoba memencet atau menusuk bintitan, ya. Tindakan ini justru bisa memperparah infeksi.
2. Jaga Kebersihan Kelopak Mata: Kunci Pencegahan
Membersihkan kelopak mata secara rutin adalah kunci penting untuk mencegah bintitan datang kembali. Pilih sabun yang lembut dan hipoalergenik, atau kamu juga bisa menggunakan sampo bayi yang dicampur sedikit air hangat. Usapkan secara lembut pada kelopak mata menggunakan kapas atau waslap bersih. Hindari produk pembersih yang keras karena bisa menyebabkan iritasi.
3. Kantong Teh Celup: Alternatif Kompres Praktis
Jika kamu sedang tidak punya kain bersih untuk mengompres, jangan khawatir! Kantong teh celup bekas pakai bisa menjadi alternatif yang praktis. Celupkan kantong teh bekas pakai ke dalam air hangat, peras sedikit, lalu tempelkan pada mata yang bintitan. Kandungan tanin dalam teh dipercaya bisa membantu meredakan peradangan.
4. Stop Dulu Riasan dan Lensa Kontak
Saat sedang bintitan, sebaiknya hindari dulu penggunaan riasan mata seperti eyeliner, eyeshadow, dan maskara. Bahan kimia dalam riasan bisa memperparah iritasi dan memperlambat proses penyembuhan. Jika kamu pengguna lensa kontak, alihkan dulu ke kacamata sampai bintitan sembuh. Bakteri pada lensa kontak bisa dengan mudah menyebar dan memperparah infeksi.
5. Pijatan Lembut: Lancarkan Aliran
Pijatan lembut pada area sekitar bintitan juga bisa membantu melancarkan aliran minyak dan mengurangi penyumbatan. Gunakan tisu bersih untuk memijat dengan gerakan melingkar yang lembut. Hentikan pijatan jika terasa sakit, ya. Jangan memaksakan.
6. Pereda Nyeri: Atasi Rasa Tidak Nyaman
Jika bintitan terasa nyeri atau tidak nyaman, kamu bisa mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas seperti ibuprofen. Ikuti petunjuk dosis yang tertera pada kemasan obat. Namun, jika nyeri tidak kunjung mereda, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.
Kapan Harus ke Dokter?
Meskipun bintitan biasanya sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari, ada beberapa kondisi yang mengharuskan kamu untuk berkonsultasi dengan dokter, antara lain:
- Bintitan tidak membaik setelah beberapa hari melakukan perawatan di rumah
- Bintitan semakin membesar atau nyeri
- Muncul kemerahan dan pembengkakan di area sekitar mata
- Penglihatan menjadi kabur
- Bintitan sering berulang
Dengan melakukan langkah-langkah di atas, kamu bisa mengatasi bintitan dengan efektif dan mencegahnya datang kembali. Jaga selalu kebersihan mata dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika kamu mengalami kondisi yang mengkhawatirkan. Ingat, kesehatan mata adalah aset berharga yang harus kita jaga dengan baik.