Siapa bilang buku resep cuma berisi daftar bahan dan cara memasak? Think again, Ma! Buku "Mustika Rasa: Resep Masakan Indonesia Warisan Sukarno" karya JJ Rizal ini bukan sekadar kumpulan resep, tapi juga sebuah jendela untuk melihat sejarah, budaya, bahkan politik Indonesia melalui hidangan-hidangan khas Nusantara.
Pernahkah kita bertanya-tanya, bagaimana cita rasa makanan yang kita nikmati hari ini bisa terbentuk? Buku ini mengajak kita menyelami lebih dalam, mengulik kisah di balik setiap suapan. Bukan sekadar resep nasi goreng, rendang, atau sambal matah, tapi juga narasi tentang bagaimana makanan-makanan ini menjadi bagian dari identitas bangsa.
Dapur Nusantara, Jejak Sejarah dan Politik
Yang membuat buku ini istimewa adalah kemampuannya mengaitkan antara kuliner dengan peristiwa sejarah dan politik. Bayangkan, Ma, di balik setiap hidangan yang tersaji, tersimpan jejak perjalanan bangsa. Bagaimana Bung Karno, sebagai presiden pertama, begitu peduli pada kekayaan kuliner Indonesia sampai menginisiasi pengumpulan resep dari seluruh penjuru negeri. Langkah ini bukan sekadar untuk melestarikan resep, tetapi juga bagian dari strategi ketahanan pangan dan membangun identitas bangsa melalui cita rasa.
Also Read
Buku ini memaparkan bagaimana masakan bukan sekadar pengisi perut, tapi juga representasi dari sebuah budaya, tradisi, dan kondisi sosial masyarakatnya. Setiap daerah memiliki kekhasan rasa dan cerita tersendiri, yang membuat kita semakin menghargai betapa kayanya Indonesia.
Lebih dari Sekadar Buku Masak
"Mustika Rasa" bukan hanya sekadar buku yang memberikan kita panduan memasak. Lebih dari itu, buku ini adalah pengantar untuk memahami Indonesia melalui kacamata kuliner. Ia mengajak kita untuk berpikir kritis, bagaimana sebuah hidangan bisa begitu kaya makna. Ia juga membangkitkan rasa bangga dan cinta pada warisan kuliner yang kita miliki.
Buku ini bukan hanya sekadar catatan resep yang membosankan. Gaya penulisan JJ Rizal yang renyah dan cerita-cerita di balik resepnya membuat kita betah berlama-lama membacanya. Seperti membaca sebuah novel sejarah, tapi kali ini sejarah itu tersaji di atas piring. Kita seolah diajak untuk ikut merasakan semangat zaman melalui rasa, aroma, dan kisah di balik setiap hidangan.
Investasi untuk Pengetahuan dan Cita Rasa
Mungkin harga Rp400.000 terdengar lumayan, tapi percayalah, Ma, buku ini adalah investasi yang sepadan. Bukan hanya untuk menambah koleksi buku masak, tapi juga untuk menambah wawasan kita tentang Indonesia. "Mustika Rasa" mengajak kita untuk belajar sambil mengenyangkan perut. Sebuah pengalaman yang langka dan berharga.
Bagi Mama yang suka bereksperimen di dapur dan penasaran dengan sejarah kuliner Indonesia, buku ini adalah must-have item. Bukan hanya untuk menambah keterampilan memasak, tetapi juga memperluas pandangan kita tentang Indonesia. Jangan ragu untuk menjadikan buku ini sebagai teman setia di dapur, karena di dalamnya, tersimpan kekayaan rasa dan cerita yang tak ternilai harganya. Selamat berpetualang di dunia kuliner Nusantara, Ma!
