Pempek Belah Palembang Menggoda Selera, Begini Cara Membuatnya di Rumah

Sarah Oktaviani

Review & Rekomendasi

Pempek, ikon kuliner Palembang, tak pernah gagal memanjakan lidah. Di antara berbagai variannya, pempek belah hadir dengan keunikan bentuk dan cita rasa yang khas. Tak heran, makanan ini menjadi favorit banyak orang, tak hanya di Sumatera Selatan, tapi juga di seluruh penjuru Indonesia. Jika Anda termasuk pencinta kuliner yang penasaran, mari kita kupas tuntas tentang pempek belah, mulai dari ciri khas hingga resep praktis untuk Anda coba di dapur sendiri.

Keunikan Bentuk dan Isian Pempek Belah

Berbeda dengan pempek lenjer atau kapal selam yang cenderung padat, pempek belah tampil dengan bentuk yang unik: terbelah dua seperti sandwich. Bentuk ini bukan sekadar estetika, namun juga memungkinkan kita untuk menambahkan isian di dalamnya. Umumnya, isian yang digunakan adalah telur rebus atau ebi, udang kering yang memberikan sentuhan gurih pada setiap gigitan. Setelah diisi, pempek ini akan direbus atau digoreng hingga matang, menghasilkan tekstur luar yang renyah dan bagian dalam yang lembut.

Harmoni Rasa Pempek dan Cuko

Tak lengkap rasanya menyantap pempek tanpa kehadiran kuah cuko. Cuko, racikan kuah khas Palembang, menjadi pasangan serasi pempek belah. Rasa asam dari cuka, pedas dari cabai, dan manis dari gula merah berpadu sempurna, menciptakan sensasi rasa yang menggugah selera. Kombinasi inilah yang membuat pempek belah selalu dirindukan dan dicari. Selain kuah cuko, biasanya pempek belah juga disajikan dengan tambahan mentimun dan kentang rebus, menambah kesegaran dan nutrisi pada hidangan ini.

Meracik Pempek Belah di Dapur Sendiri

Ingin mencicipi kelezatan pempek belah tanpa harus jauh-jauh ke Palembang? Anda bisa membuatnya sendiri di rumah dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan. Berikut adalah resep sederhana yang bisa Anda ikuti:

Bahan Pempek:

  • 300 gram daging ikan tenggiri (atau ikan lain sesuai selera), haluskan
  • 200 gram tepung sagu
  • Garam secukupnya
  • Gula pasir secukupnya
  • Air es secukupnya
  • Ebi untuk isian (opsional)

Bahan Cuko:

  • 500 ml air
  • 200 gram gula merah, sisir
  • 50 ml cuka makan
  • 3 siung bawang putih
  • 5 buah cabai rawit (sesuai selera)
  • Garam secukupnya

Cara Membuat:

  1. Haluskan daging ikan menggunakan blender atau food processor hingga benar-benar lembut.
  2. Campurkan daging ikan yang sudah halus dengan tepung sagu, garam, dan gula pasir. Aduk rata.
  3. Tuang air es sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga adonan bisa dibentuk dan tidak lengket di tangan.
  4. Ambil sedikit adonan, pipihkan, lalu letakkan isian ebi di tengahnya. Lipat adonan menjadi bentuk setengah lingkaran atau seperti sandwich.
  5. Goreng pempek dalam minyak panas hingga matang dan berwarna kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
  6. Untuk membuat cuko, rebus air bersama gula merah, cuka, bawang putih, dan cabai rawit. Masak hingga gula larut dan bumbu meresap. Tambahkan garam secukupnya. Angkat dan biarkan agak dingin.
  7. Sajikan pempek belah hangat dengan kuah cuko dan pelengkapnya seperti irisan mentimun dan kentang rebus.

Tips Tambahan:

  • Gunakan ikan segar untuk hasil pempek yang lebih enak dan kenyal.
  • Jangan terlalu banyak menambahkan air es agar adonan tidak terlalu lembek.
  • Saat menggoreng pempek, gunakan api sedang agar matang merata dan tidak gosong.
  • Cuko bisa disesuaikan tingkat pedasnya sesuai selera Anda.

Dengan resep ini, Anda bisa menikmati kelezatan pempek belah khas Palembang kapan saja. Selamat mencoba dan berkreasi di dapur! Rasakan sensasi gurih ikan, renyahnya pempek, dan pedas manisnya cuko dalam setiap gigitan. Pempek belah, bukan sekadar makanan, tapi juga warisan kuliner yang patut kita lestarikan.

Baca Juga

20 Inspirasi Model Rambut Bob Pendek Wanita: Tampil Segar dan Stylish

Husen Fikri

Siapa bilang rambut pendek itu membosankan? Model rambut bob pendek justru menawarkan fleksibilitas dan kesan yang segar. Dari gaya yang ...

Raim Laode Komika Wakatobi Viral Lewat Lagu Komang

Dea Lathifa

Wajahnya mungkin tak asing lagi menghiasi layar kaca, seorang komika yang kini menjelma jadi penyanyi dengan lagu yang menggema di ...

Cahyaniryn: Dari Purwodadi Merajai TikTok, Profil, Karir, dan Kisah Inspiratif di Balik Layar

Dea Lathifa

Fenomena selebriti TikTok terus bermunculan, dan salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Cahyaniryn. Bukan sekadar joget-joget biasa, gadis asal ...

Efektivitas Reklame: Lebih dari Sekadar Papan Iklan Besar

Dea Lathifa

Reklame, sering kali kita temui dalam bentuk papan iklan raksasa di pinggir jalan, ternyata memiliki peran yang jauh lebih dalam ...

Cinta Tak Padam Meski Cemburu Membara: Mengulik Makna "Dengan Caraku"

Dea Lathifa

Lagu "Dengan Caraku" yang dipopulerkan oleh Brisia Jodie dan Arsy Widianto, kembali menghiasi perbincangan para penikmat musik. Dirilis pada 2018, ...

Tulip Jingga Simbol Kebahagiaan dan Kehangatan dari Turki ke Seluruh Dunia

Maulana Yusuf

Bunga tulip, dengan kelopaknya yang elegan dan warna-warni cerah, telah lama memikat hati banyak orang di seluruh dunia. Namun, tahukah ...

Tinggalkan komentar