Siapa yang tak terpikat dengan keindahan bunga peony? Kelopaknya yang berlapis-lapis dan warnanya yang menawan seringkali membuat kita jatuh cinta pada pandangan pertama. Namun, tahukah kamu bahwa di balik kecantikannya, bunga peony menyimpan berbagai makna dan simbolisme, terutama dalam konteks Feng Shui? Mari kita bedah lebih dalam tentang arti bunga peony berdasarkan warnanya, serta fakta unik dan tips menanamnya untuk keberuntungan.
Peony: Si Bunga Bersejarah yang Penuh Makna
Berasal dari Tiongkok, Amerika Utara, dan Eropa Selatan, peony telah lama dikagumi sebagai tanaman hias. Bunga ini termasuk dalam genus tunggal Paeonia dan keluarga Paeoniaceae. Lebih dari sekadar penghias taman, peony memiliki akar budaya yang dalam dan berbagai makna yang berbeda-beda berdasarkan warnanya:
-
Peony Pink: Romansa dan Keberuntungan Pernikahan
Bunga peony pink sering diasosiasikan dengan keberuntungan dalam pernikahan. Tak heran jika bunga ini kerap menghiasi pesta pernikahan. Dalam novel "Les Miserables" karya Victor Hugo, peony pink bahkan melambangkan kemurnian. Menurut Feng Shui, peony pink memiliki hubungan khusus dengan cinta dan kemitraan, menjadikannya pilihan tepat untuk mempererat hubungan.
Also Read
-
Peony Merah: Gairah, Kemakmuran, dan Penghormatan
Warna merah pada peony identik dengan cinta yang membara, kemakmuran, gairah, kehormatan, dan kekayaan. Bunga ini sangat cocok diberikan sebagai hadiah untuk pasangan di momen-momen istimewa, sebagai ungkapan rasa cinta yang mendalam.
-
Peony Putih: Permohonan Maaf dan Penyesalan
Berbeda dengan warna lainnya, peony putih memiliki arti permintaan maaf. Warna ini melambangkan penyesalan, rasa malu, dan penebusan kesalahan. Bunga ini bisa menjadi instrumen yang ampuh untuk menyampaikan permohonan maaf dari hati.
-
Peony Kuning: Kekayaan, Kesuksesan, dan Stabilitas
Peony kuning melambangkan kekayaan dan kesuksesan. Di Tiongkok, warna kuning memiliki nilai khusus karena merupakan warna kekaisaran. Dalam Feng Shui, kuning juga dikaitkan dengan elemen tanah yang membawa kualitas stabilitas, membumi, dan nutrisi.
Fakta Unik dan Menarik tentang Bunga Peony:
- Umur Panjang: Bunga peony dapat bertahan hidup hingga 100 tahun atau lebih, menjadikannya investasi jangka panjang untuk keindahan taman Anda.
- Khasiat Herbal: Peony telah lama digunakan dalam pengobatan herbal Tiongkok, bahkan dipercaya dapat membantu masalah seputar kehamilan.
- Perjalanan Sejarah: Bunga ini dibawa ke Eropa oleh pasukan Romawi pada tahun 1200. Di Jepang, peony dikenal dengan nama Ebisugusuri yang berarti "obat dari negara Cina."
Cara Menanam Bunga Peony untuk Keberuntungan:
Menanam peony memang membutuhkan kesabaran, tetapi hasilnya akan sepadan dengan usaha Anda. Berikut langkah-langkahnya:
- Persiapan Biji:
- Amplas biji peony yang keras untuk membantu tunas lebih mudah keluar.
- Rendam biji dalam air semalaman.
- Penyemaian:
- Siapkan pot dan media tanam yang sudah diberi pupuk.
- Masukkan biji peony ke dalam pot.
- Biarkan selama dua bulan. Jika belum tumbuh tunas, jangan khawatir.
- Stratifikasi Dingin:
- Setelah dua bulan, masukkan biji ke dalam kulkas selama kurang lebih empat bulan. Proses ini akan memicu pertumbuhan tunas.
- Penanaman Permanen:
- Setelah tunas tumbuh, pindahkan ke media tanam permanen.
- Perawatan:
- Beri pupuk kompos atau pupuk rendah nitrogen secara teratur.
- Lakukan pemotongan pada bunga yang mati untuk mendorong pertumbuhan yang lebih kuat.
Dengan menanam dan merawat bunga peony dengan baik, bukan hanya keindahan yang akan Anda dapatkan, tetapi juga energi positif dan keberuntungan sesuai dengan simbolisme yang dibawanya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, hadirkan keindahan dan keberuntungan bunga peony di rumah Anda!