Gelombang Korean Wave tak hanya membawa hiburan, tapi juga kisah-kisah inspiratif dari para pelaku seni Negeri Ginseng. Di balik popularitas drama dan musik Korea, ternyata ada perjalanan spiritual yang menarik perhatian, yaitu kisah beberapa artis Korea yang memilih memeluk agama Islam. Mereka tidak hanya sekadar berpindah keyakinan, tetapi juga membawa cerita unik dan alasan mendalam di baliknya.
Salah satu yang paling dikenal adalah Ayana Jihye Moon, yang namanya sudah tidak asing di Indonesia. Ia menjadi ikon inspiratif dengan kecantikan dan keteguhan dalam beragama. Ayana bukan satu-satunya, ada juga Song Bo Ra, seorang selebgram yang mantap berhijab sejak 2007. Pilihan ini tentu bukan keputusan mudah, mengingat stigma dan pandangan di Korea Selatan yang mungkin berbeda.
Perjalanan menjadi mualaf juga dialami oleh Daud Kim, yang sebelumnya dikenal sebagai Jay Kim. Keputusannya pada tahun 2019 menandai babak baru dalam hidupnya. Ia kini aktif berbagi ajaran Islam melalui media sosial, menunjukkan bahwa keimanan bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang. Begitu pula dengan Safiya Kang, selebgram lain yang kini berhijab dan bahkan memiliki bisnis makanan halal, membuktikan bahwa Islam bisa menjadi bagian dari gaya hidup modern.
Also Read
Kisah lain datang dari Manny, anggota boyband VARSITY asal China, menunjukkan bahwa Islam adalah agama yang universal, melampaui batas negara dan budaya. Di dunia olahraga, ada Lee Woon Jae, mantan kiper timnas Korea Selatan yang menjadi mualaf sejak 2004. Keputusannya ini menunjukkan bahwa hidayah bisa datang dari berbagai jalur, bahkan di tengah kesibukan dunia olahraga.
Uniknya, ada juga kisah Ujung Oppa, seorang artis Korea yang tergerak hatinya saat mendengar suara azan di Indonesia. Momen ini menjadi titik balik dalam hidupnya, membawanya pada keputusan memeluk agama Islam pada tahun 2019. Cerita ini mengingatkan bahwa keindahan Islam bisa menyentuh hati siapa saja, bahkan dari hal-hal yang sederhana.
Meskipun ada nama Choi Jin Hyuk yang disebut-sebut juga sebagai mualaf, namun kebenarannya masih belum terkonfirmasi. Hal ini menunjukkan bahwa tidak semua informasi yang beredar di media adalah benar, dan perlu adanya verifikasi lebih lanjut.
Kisah para artis Korea mualaf ini bukan hanya sekadar cerita perpindahan agama. Lebih dari itu, ini adalah kisah tentang pencarian jati diri, perjalanan spiritual yang personal, dan keberanian untuk mengikuti kata hati. Keputusan mereka patut diapresiasi karena dilakukan dengan kesadaran penuh, dan menjadi inspirasi bagi siapa pun yang sedang mencari makna hidup. Mereka juga memberikan gambaran bahwa Islam adalah agama yang bisa diterima di mana saja, bahkan di tengah gemerlapnya industri hiburan Korea Selatan. Kisah mereka adalah bukti bahwa keimanan adalah perjalanan pribadi yang sangat berharga.