Siapa yang tak kenal Asri Welas? Sosoknya yang kocak dan ceplas-ceplos menghiasi layar kaca Indonesia. Namun, di balik itu, ada perjalanan panjang yang membentuknya menjadi seorang seniman multitalenta. Bukan hanya aktris yang piawai, Asri juga seorang penari, desainer, bahkan penyiar radio. Mari kita bedah lebih dalam profil dan fakta menarik dari wanita inspiratif ini!
Lahir dari Seni, Tumbuh Bersama Tari
Asri Welas, lahir dari pasangan R. Djauhari Effendi dan Nurhayati, tumbuh dalam keluarga yang mengakar pada budaya Jawa, tepatnya Yogyakarta. Kecintaannya pada seni, khususnya tari, sudah terlihat sejak usia belia. Di usia dua tahun, ia sudah akrab dengan gerakan-gerakan gemulai. Tak heran, sang ibunda mendaftarkannya ke sanggar tari, tempat di mana Asri mengasah bakatnya. Ia menguasai berbagai tarian daerah, mulai dari Bali, Aceh, Jawa, hingga Padang.
Perjalanan menarinya pun membawanya bergabung dengan GSP Production milik Guruh Soekarnoputra pada tahun 1989. Kecintaannya pada tari juga mendorongnya untuk mendirikan sanggar tari sendiri. Sayang, sanggar itu harus tutup setelah pengajar tari meninggal dunia. Namun, semangat seni Asri tak pernah padam.
Also Read
Terjun ke Dunia Hiburan dan Meroket dengan "Suami-Suami Takut Istri"
Pada tahun 2007, di usianya yang ke-29, Asri Welas memberanikan diri terjun ke dunia hiburan. Sitkom "Suami-Suami Takut Istri" menjadi batu loncatan kariernya. Perannya sebagai Welas, seorang wanita yang kocak dan lugas, langsung mencuri perhatian publik. Dari situlah nama Asri Welas lahir dan melekat di benak masyarakat Indonesia. Nama Welas sendiri diambil dari perannya di sitkom tersebut, sementara nama Asri, konon diberikan karena ia lahir bertepatan dengan waktu sholat Ashar.
Kesuksesan sitkom tersebut membawa Asri ke layar lebar. Pada tahun 2008, film "Suami-Suami Takut Istri" diproduksi, dan Asri berhasil masuk nominasi Indonesian Movie Awards 2009 untuk kategori Aktris Pembantu Terbaik dan Aktris Pembantu Terfavorit. Hal ini membuktikan bahwa bakat aktingnya memang tak bisa dipandang sebelah mata.
Multitalenta: Aktris, Desainer, dan Penyiar Radio
Setelah "Suami-Suami Takut Istri," Asri semakin eksis di dunia akting. Ia membintangi berbagai sinetron populer, seperti "Tukang Bubur Naik Haji," "Anak-anak Manusia," "7 Manusia Harimau," "Jodoh Wasiat Bapak," dan lain-lain.
Tak hanya itu, Asri juga dikenal sebagai desainer dengan brand pakaiannya, "House of Asri Welas". Ini menunjukkan bahwa seni dalam dirinya tak terbatas pada tari dan akting. Ia juga mahir menuangkan ide kreatifnya dalam rancangan busana.
Yang lebih menarik, Asri juga aktif sebagai penyiar radio. Suara khasnya yang ceria menghiasi gelombang radio di Jakarta, membuat pendengarnya terhibur dan bersemangat.
Pendidikan Tinggi di Balik Sosoknya yang Humoris
Di balik sosoknya yang humoris dan apa adanya, Asri Welas ternyata adalah seorang intelektual. Ia merupakan lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik jurusan Administrasi angkatan 98 dan juga lulusan Fakultas Psikologi angkatan 2001, Universitas Indonesia. Fakta ini menunjukkan bahwa pendidikan tetap menjadi prioritas, meskipun ia telah sukses di dunia hiburan.
Keluarga Harmonis: Tiga Jagoan yang Menambah Warna Hidupnya
Asri Welas menikah dan dikaruniai tiga orang putra, yaitu Rajwa Gilbram Ridha Rahardja, Rayyan Gibran Ridha Rahardja, dan Renzo Gibrar Ridha Rahardja. Kehadiran mereka semakin melengkapi kebahagiaan hidup Asri, menjadi motivasi dan semangatnya dalam berkarya.
Asri Welas adalah bukti bahwa bakat dan passion bisa membawa seseorang menuju kesuksesan. Dari penari cilik yang lincah, hingga menjadi aktris, desainer, dan penyiar radio yang dikenal luas, Asri membuktikan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, semua mimpi bisa diwujudkan. Ia adalah inspirasi bagi banyak wanita Indonesia untuk berani berkarya dan meraih impian.