"Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik Baik Saja" Judika: Galau Akut di Balik Viral TikTok

Husen Fikri

Serba Serbi Kehidupan

Lagu "Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik Baik Saja" dari Judika terus menggema, tak hanya di TikTok, tapi juga di hati para pendengarnya. Dirilis pada 2021, lagu ini bukan sekadar alunan melodi galau, tapi juga cerminan kompleksitas emosi yang kerap kita rasakan setelah putus cinta. Terinspirasi dari drama Korea populer Crash Landing On You, lagu ini berhasil menangkap perasaan sakit dan kebingungan yang sering kali menyertai perpisahan.

Liriknya sederhana, namun menusuk. Bait-bait awal, "Andai aku bisa memutar waktu, aku tak ingin mengenalmu," adalah ungkapan penyesalan yang universal. Kita seringkali terjebak dalam lamunan "andai saja," memutar ulang kejadian masa lalu dengan harapan hasil yang berbeda. Pertemuan yang awalnya indah, kini terasa menjadi luka yang dalam.

Inti dari lagu ini, "Bagaimana kalau aku tidak baik-baik saja?" adalah sebuah pertanyaan yang jujur dan rentan. Pengakuan bahwa kita tidak selalu bisa tegar dan move on dengan mudah. Ini adalah pengakuan yang kerap kita sembunyikan di balik topeng ‘baik-baik saja’, terutama di media sosial. Judika, dengan suara khasnya, berhasil menyampaikan perasaan terluka dan tidak berdaya dengan sangat apik.

Bandingkan dengan lirik "Tak seperti kamu yang mampu tanpaku." Ada rasa iri, sekaligus pengakuan akan perbedaan kemampuan setiap individu dalam menghadapi perpisahan. Kita sering membandingkan diri dengan mantan, melihatnya begitu mudah melanjutkan hidup, sementara kita masih berjuang dengan luka dan pertanyaan yang tak terjawab.

Lebih dari Sekadar Lagu Galau

"Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik Baik Saja" bukan sekadar lagu galau biasa. Ia menawarkan ruang refleksi bagi pendengarnya. Ia mengingatkan bahwa tidak apa-apa merasa tidak baik-baik saja setelah patah hati. Perasaan sedih, kecewa, marah, atau bahkan iri adalah bagian dari proses penyembuhan.

Lagu ini juga menyuarakan realitas bahwa setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam menghadapi perpisahan. Tidak semua orang bisa langsung tegar dan move on dengan cepat. Ada yang membutuhkan waktu lebih lama, bahkan mungkin akan selalu membawa bekas luka.

Fenomena Viral di TikTok: Kekuatan Empati

Mengapa lagu ini begitu viral di TikTok? Jawabannya mungkin terletak pada kekuatan empati. Liriknya yang jujur dan relatable mampu menjangkau banyak orang yang pernah mengalami patah hati. Di TikTok, lagu ini sering digunakan untuk soundtrack video-video curhatan, video story telling tentang perpisahan, atau bahkan video yang menggambarkan perasaan galau.

Fenomena ini juga menunjukkan bahwa media sosial, khususnya TikTok, dapat menjadi wadah untuk berbagi dan mencari dukungan emosional. Lagu "Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik Baik Saja" menjadi semacam pengakuan bersama, bahwa kita tidak sendiri dalam menghadapi rasa sakit setelah putus cinta.

Kesimpulan:

"Bagaimana Kalau Aku Tidak Baik Baik Saja" adalah lagu yang menangkap kompleksitas emosi manusia dalam menghadapi perpisahan. Lebih dari sekadar lagu galau, lagu ini menawarkan ruang refleksi, pengakuan, dan dukungan. Keberhasilannya menjadi viral di TikTok membuktikan bahwa lagu ini mampu menyentuh hati banyak orang, dan mengingatkan bahwa tidak apa-apa merasa tidak baik-baik saja.

Baca Juga

20 Inspirasi Model Rambut Bob Pendek Wanita: Tampil Segar dan Stylish

Husen Fikri

Siapa bilang rambut pendek itu membosankan? Model rambut bob pendek justru menawarkan fleksibilitas dan kesan yang segar. Dari gaya yang ...

Raim Laode Komika Wakatobi Viral Lewat Lagu Komang

Dea Lathifa

Wajahnya mungkin tak asing lagi menghiasi layar kaca, seorang komika yang kini menjelma jadi penyanyi dengan lagu yang menggema di ...

Cahyaniryn: Dari Purwodadi Merajai TikTok, Profil, Karir, dan Kisah Inspiratif di Balik Layar

Dea Lathifa

Fenomena selebriti TikTok terus bermunculan, dan salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Cahyaniryn. Bukan sekadar joget-joget biasa, gadis asal ...

Efektivitas Reklame: Lebih dari Sekadar Papan Iklan Besar

Dea Lathifa

Reklame, sering kali kita temui dalam bentuk papan iklan raksasa di pinggir jalan, ternyata memiliki peran yang jauh lebih dalam ...

Tulip Jingga Simbol Kebahagiaan dan Kehangatan dari Turki ke Seluruh Dunia

Maulana Yusuf

Bunga tulip, dengan kelopaknya yang elegan dan warna-warni cerah, telah lama memikat hati banyak orang di seluruh dunia. Namun, tahukah ...

Cinta Tak Padam Meski Cemburu Membara: Mengulik Makna "Dengan Caraku"

Dea Lathifa

Lagu "Dengan Caraku" yang dipopulerkan oleh Brisia Jodie dan Arsy Widianto, kembali menghiasi perbincangan para penikmat musik. Dirilis pada 2018, ...

Tinggalkan komentar