Jengkol, si buah dengan aroma khas, memang kerap menggoda selera. Namun, di balik kelezatannya, ada ancaman kejengkolan yang bisa bikin badan tak karuan. Kejengkolan, atau keracunan asam jengkolat, terjadi ketika kita mengonsumsi jengkol secara berlebihan. Asam jengkolat yang terkandung dalam jengkol dapat membentuk kristal di ginjal, menyebabkan rasa sakit, bahkan komplikasi yang lebih serius. Lantas, bagaimana cara mengatasinya?
Sebuah kabar baik datang dari dunia medis. Ternyata, bikarbonat natrikus, atau yang lebih dikenal dengan natrium bikarbonat, bisa menjadi solusi untuk mengatasi kejengkolan. Bikarbonat natrikus, yang umum digunakan untuk mengatasi masalah asam lambung, asidosis metabolik, dan urine asam, ternyata juga efektif dalam menetralkan asam jengkolat.
Bagaimana Cara Kerja Bikarbonat Natrikus?
Bikarbonat natrikus bekerja dengan cara mengurai natrium dan bikarbonat dalam air. Proses ini menghasilkan alkali yang mampu menetralkan asam, termasuk asam jengkolat penyebab kejengkolan. Dengan kata lain, bikarbonat natrikus membantu melarutkan kristal asam jengkolat yang terbentuk di ginjal.
Also Read
Dokter spesialis penyakit dalam konsultan ginjal-hipertensi, Tunggul D Situmorang, menjelaskan bahwa kejengkolan pada dasarnya disebabkan oleh endapan asam. "Kejengkolan mudah diobati," ujarnya. "Jengkol membuat asam mengendap, sehingga harus dicairkan dengan basa." Bikarbonat natrikus, menurutnya, adalah pilihan yang tepat. Setelah dikonsumsi dengan dosis yang tepat, asam jengkolat akan larut dan dikeluarkan melalui urine.
Pentingnya Konsultasi Dokter
Meskipun bikarbonat natrikus terbukti efektif mengatasi kejengkolan, dokter Tunggul tetap menyarankan untuk melakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Hal ini penting untuk mengetahui kondisi ginjal secara pasti dan mendapatkan penanganan yang tepat jika terjadi komplikasi.
Bikarbonat natrikus bisa didapatkan dengan mudah di apotek atau melalui platform e-commerce. Harga per 10 tablet sekitar Rp 20.000. Namun, penting untuk diingat, penggunaan bikarbonat natrikus harus sesuai dengan anjuran dokter atau apoteker.
Lebih dari Sekadar Obat Kejengkolan
Bikarbonat natrikus bukan hanya sekadar obat untuk mengatasi kejengkolan. Ia adalah senjata ampuh untuk menetralkan asam dalam tubuh. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan bikarbonat natrikus juga memiliki potensi efek samping. Oleh karena itu, konsultasikan selalu dengan dokter sebelum mengonsumsinya.
Tips Mencegah Kejengkolan:
- Batasi Konsumsi Jengkol: Tidak ada salahnya menikmati jengkol, asalkan tidak berlebihan.
- Minum Air Putih Cukup: Air membantu melarutkan asam jengkolat dan mencegah pembentukan kristal di ginjal.
- Perhatikan Kondisi Tubuh: Jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal, sebaiknya hindari konsumsi jengkol atau berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya.
Dengan informasi ini, kita bisa lebih bijak dalam menikmati jengkol tanpa khawatir terkena kejengkolan. Bikarbonat natrikus memang bisa menjadi pertolongan pertama, tetapi jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan dan berkonsultasi dengan dokter jika diperlukan. Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati!