Paok Viral di TikTok Bahasa Medan yang Menggambarkan Kekesalan

Maulana Yusuf

Serba Serbi Kehidupan

Fenomena bahasa gaul di media sosial terus bergulir, dan kali ini giliran kata "paok" yang mencuri perhatian, khususnya di platform TikTok. Kata ini mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, namun bagi mereka yang familiar dengan bahasa Medan, "paok" adalah istilah yang sudah tak asing lagi. Lantas, apa sebenarnya arti "paok" dan mengapa ia bisa menjadi viral?

"Paok" merupakan kata dari bahasa Medan yang digunakan untuk mengungkapkan kekesalan, ketidaksetujuan, atau rasa jengkel terhadap tindakan atau sikap seseorang. Secara harfiah, "paok" bisa diterjemahkan sebagai payah, bodoh, atau tidak keren. Penggunaan kata ini biasanya ditujukan kepada orang yang dianggap bertindak ceroboh, kurang cakap, atau melakukan hal-hal yang dianggap tidak masuk akal.

Contoh penggunaan "paok" dalam kalimat, seperti "Paok kali lah kau ini," yang berarti "Payah sekali kamu ini," atau "Kan sudah ku kata dari awal. Paok kali kalau sudah bucin kau," yang berarti "Kan sudah aku bilang dari awal. Bodoh sekali kalau sudah bucin kamu." Dari contoh tersebut, kita bisa melihat bagaimana kata "paok" digunakan untuk mengekspresikan rasa frustrasi atau kekecewaan terhadap orang lain.

Viralnya "paok" di TikTok menandakan bahwa bahasa daerah semakin mudah berbaur dengan bahasa sehari-hari di ruang digital. Ini juga menunjukkan bagaimana platform media sosial dapat menjadi wadah penyebaran dan pelestarian bahasa daerah.

Selain "paok," terdapat beberapa istilah bahasa Medan lain yang juga kerap digunakan, baik dalam percakapan sehari-hari maupun di media sosial. Istilah-istilah ini memperkaya khasanah bahasa gaul di Indonesia dan menunjukkan betapa beragamnya bahasa yang kita miliki. Beberapa di antaranya adalah:

  • Awak: Artinya saya atau aku.
  • Kedan: Artinya teman akrab atau teman dekat layaknya saudara.
  • Pasar: Artinya jalan raya.
  • Alamak: Digunakan untuk mengekspresikan kaget atau terkejut.
  • Angek: Artinya iri, cemburu, atau tidak suka.
  • RBT: Artinya ojek atau rakyat banting tulang.
  • Cem/Cam: Artinya macam, seperti, atau kayak.

Kehadiran bahasa-bahasa gaul seperti ini memberikan warna tersendiri dalam komunikasi sehari-hari. Namun, penting juga untuk diingat bahwa penggunaan bahasa gaul harus tetap memperhatikan konteks dan lawan bicara. Menggunakan bahasa gaul yang kurang familiar di situasi formal atau dengan orang yang lebih tua mungkin tidak pantas dan dapat menimbulkan kesalahpahaman.

Dengan memahami arti dan konteks penggunaan bahasa gaul seperti "paok," kita dapat lebih bijak dalam berkomunikasi dan juga menghargai keberagaman bahasa di Indonesia. Fenomena ini juga menjadi pengingat bahwa bahasa terus berkembang dan beradaptasi seiring dengan perkembangan zaman. Media sosial seperti TikTok, telah menjadi sarana efektif dalam penyebaran bahasa dan budaya, sehingga kita dapat belajar dari satu sama lain tentang kekayaan bahasa daerah.

Baca Juga

20 Inspirasi Model Rambut Bob Pendek Wanita: Tampil Segar dan Stylish

Husen Fikri

Siapa bilang rambut pendek itu membosankan? Model rambut bob pendek justru menawarkan fleksibilitas dan kesan yang segar. Dari gaya yang ...

Raim Laode Komika Wakatobi Viral Lewat Lagu Komang

Dea Lathifa

Wajahnya mungkin tak asing lagi menghiasi layar kaca, seorang komika yang kini menjelma jadi penyanyi dengan lagu yang menggema di ...

Cahyaniryn: Dari Purwodadi Merajai TikTok, Profil, Karir, dan Kisah Inspiratif di Balik Layar

Dea Lathifa

Fenomena selebriti TikTok terus bermunculan, dan salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Cahyaniryn. Bukan sekadar joget-joget biasa, gadis asal ...

Efektivitas Reklame: Lebih dari Sekadar Papan Iklan Besar

Dea Lathifa

Reklame, sering kali kita temui dalam bentuk papan iklan raksasa di pinggir jalan, ternyata memiliki peran yang jauh lebih dalam ...

Cinta Tak Padam Meski Cemburu Membara: Mengulik Makna "Dengan Caraku"

Dea Lathifa

Lagu "Dengan Caraku" yang dipopulerkan oleh Brisia Jodie dan Arsy Widianto, kembali menghiasi perbincangan para penikmat musik. Dirilis pada 2018, ...

Tulip Jingga Simbol Kebahagiaan dan Kehangatan dari Turki ke Seluruh Dunia

Maulana Yusuf

Bunga tulip, dengan kelopaknya yang elegan dan warna-warni cerah, telah lama memikat hati banyak orang di seluruh dunia. Namun, tahukah ...

Tinggalkan komentar