Satu nama yang tak asing di kancah bisnis Indonesia, Rachmat Gobel, menyimpan kisah perjalanan yang menarik. Lebih dari sekadar penerus bisnis keluarga, ia adalah sosok yang membuktikan bahwa pendidikan dan dedikasi adalah kunci kesuksesan. Mari kita telusuri lebih dalam profil dan perjalanan hidup pengusaha inspiratif ini.
Pendidikan di Negeri Sakura: Investasi Masa Depan
Berbeda dengan kebanyakan orang yang memilih Amerika Serikat sebagai destinasi studi, Rachmat Gobel justru menjatuhkan pilihannya pada Jepang. Pada usia 19 tahun, setelah menamatkan pendidikan menengah di Jakarta, ia mantap berangkat ke negeri sakura. Keputusan ini bukan tanpa alasan. Rachmat menyadari bahwa perusahaan keluarganya memiliki kerja sama erat dengan Matsushita Group, perusahaan raksasa elektronik asal Jepang. Ia melihat bahwa belajar langsung di Jepang akan membekalinya dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk mengembangkan bisnis keluarga.
Namun, jalan yang ditempuh Rachmat tidaklah mudah. Tantangan bahasa menjadi rintangan pertama yang harus ia taklukkan. Setelah melalui kursus bahasa Jepang, barulah ia dapat melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi. Di Chuo University, Tokyo, ia mendalami bidang Perdagangan Internasional dan berhasil meraih gelar sarjana di usia 24 tahun. Selepas lulus, Rachmat tak langsung kembali ke tanah air. Ia memilih untuk bekerja di Matsushita Group, dekat Osaka, mengaplikasikan ilmu yang didapatkannya. Pengalaman ini jelas memberikan fondasi yang kuat bagi perjalanan kariernya kelak.
Also Read
Kembali ke Indonesia: Membangun Imperium Bisnis
Setelah menimba pengalaman berharga di Jepang, Rachmat kembali ke Jakarta pada tahun 1989, saat usianya menginjak 26 tahun. Ia bergabung dengan kelompok usaha Gobel dan mengemban amanah sebagai Asisten Presiden Direktur di PT. National Gobel, yang kini kita kenal sebagai PT. Panasonic Manufacturing Indonesia. Langkah ini menandai awal perannya sebagai motor penggerak bisnis keluarga.
PT. Panasonic Manufacturing Indonesia sendiri merupakan perusahaan patungan pertama antara Jepang dan Indonesia di bidang manufaktur elektronik. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran kolaborasi internasional dalam perkembangan industri di Indonesia. Rachmat Gobel, dengan bekal pendidikan dan pengalamannya di Jepang, membuktikan dirinya sebagai sosok yang tepat untuk mengembangkan perusahaan tersebut.
Selama 25 tahun kepemimpinannya, Rachmat telah melewati berbagai ujian dan berhasil membuktikan kesuksesannya. Ia tak hanya meneruskan bisnis keluarga, tetapi juga membawanya ke level yang lebih tinggi. Kisahnya adalah inspirasi bagi generasi muda bahwa dengan pendidikan yang tepat, kerja keras, dan dedikasi, kita bisa meraih kesuksesan di bidang apapun. Rachmat Gobel adalah contoh nyata pengusaha pribumi yang sukses membangun dan mengembangkan bisnis dengan sentuhan inovasi dan adaptasi terhadap perkembangan zaman.
Lebih dari Sekadar Pengusaha:
Perjalanan Rachmat Gobel tak hanya sekadar tentang angka dan profit. Ia adalah sosok yang menghargai pendidikan, belajar dari pengalaman, dan berani mengambil risiko. Keputusannya untuk belajar di Jepang menunjukkan visinya yang jauh ke depan, melihat bahwa pendidikan adalah investasi yang sangat berharga. Kisah suksesnya juga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk tidak takut bermimpi dan berani mengambil tantangan.
Rachmat Gobel membuktikan bahwa kesuksesan tidak datang dengan sendirinya. Diperlukan kerja keras, dedikasi, dan kemampuan untuk beradaptasi. Keberhasilannya dalam mengembangkan bisnis keluarga dan menjadi salah satu pengusaha terkemuka di Indonesia adalah bukti bahwa dengan bekal pendidikan dan semangat pantang menyerah, semua impian bisa diwujudkan.