Bingung mengolah daging kurban agar tidak alot dan bau prengus? Tenang, kamu tidak sendiri! Banyak dari kita yang masih berjuang menghasilkan masakan daging yang sempurna, terutama saat Idul Adha tiba. Nah, kali ini, kita akan mengupas tuntas 9 trik jitu, bukan hanya 8 seperti yang sering dibahas, untuk mengolah daging kurban agar empuk, lezat, dan bebas bau yang mengganggu. Yuk, simak!
1. Kunci Utama: Proses Penyembelihan yang Manusiawi
Kualitas daging ternyata sangat dipengaruhi oleh bagaimana hewan dikurbankan. Hindari penyembelihan yang terburu-buru dan kasar. Idealnya, proses dilakukan di tempat yang tenang dan tertutup. Perlakuan lembut meminimalkan stres pada hewan, yang mana stres ini dapat menyebabkan otot menegang dan memengaruhi aroma, rasa, serta tekstur daging. Jadi, pastikan penyembelihan dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan sesuai syariat.
2. Istirahatkan Daging, Jangan Langsung Masak!
Setelah penyembelihan dan pengulitan, jangan terburu-buru memasak daging. Biarkan daging beristirahat beberapa saat agar otot-ototnya mengendur. Proses ini, yang dikenal dengan istilah pelayuan, akan membuat daging lebih empuk saat dimasak. Waktu idealnya bervariasi, tapi setidaknya biarkan selama 30 menit hingga 1 jam.
Also Read
3. Jangan Cuci Daging Sebelum Disimpan
Kebiasaan mencuci daging sebelum masuk kulkas ternyata bukan ide yang baik. Mencuci daging dapat menyebarkan bakteri dan justru mempercepat pembusukan. Selain itu, air cucian juga bisa meresap ke dalam daging dan membuatnya berbau kurang sedap. Bungkus daging dengan daun pepaya, yang memiliki enzim alami untuk mengempukkan daging, kemudian lapisi lagi dengan plastik kedap udara sebelum disimpan.
4. Nanas: Si Ajaib Pengempuk dan Penghilang Bau
Nanas bukan hanya buah segar, tapi juga senjata ampuh untuk mengolah daging. Enzim bromelain pada nanas membantu memecah serat-serat daging, membuatnya lebih empuk. Caranya, potong nanas kecil-kecil, lumurkan ke daging, remas sebentar, dan diamkan selama 15-30 menit sebelum dibilas bersih.
5. Jeruk Nipis: Penetralisir Bau Prengus
Selain nanas, jeruk nipis juga jagoan untuk menghilangkan bau tak sedap pada daging. Kandungan asam pada jeruk nipis membantu membunuh bakteri penyebab bau prengus. Lumurkan air jeruk nipis pada daging, diamkan 15-30 menit, lalu bilas sebelum dimasak.
6. Singkirkan Lemak Berlebih
Lemak memang menambah cita rasa pada masakan daging, tetapi lemak berlebih juga menjadi sumber bau prengus. Sebaiknya, buang sebagian besar lemak yang menempel pada daging, sisakan sedikit saja untuk menjaga rasa gurihnya.
7. Rebus Daging dengan Teknik yang Tepat
Merebus daging adalah salah satu cara membuat daging lebih empuk. Pastikan air sudah mendidih sebelum memasukkan daging. Ini akan membantu pori-pori daging menutup dengan cepat sehingga sari daging tidak keluar dan teksturnya tetap juicy. Kamu bisa menggunakan panci presto untuk hasil yang lebih cepat.
8. Rempah: Senjata Rahasia untuk Aroma Istimewa
Jangan lupakan kekuatan rempah-rempah! Tambahkan rempah seperti pala, daun jeruk, biji lawang, atau kayu manis saat memasak daging. Selain memberikan aroma yang sedap, rempah-rempah juga membantu menghilangkan bau yang kurang enak pada daging.
9. Marinasi, Sentuhan Terakhir yang Memanjakan
Ini adalah trik tambahan yang sering terlewatkan. Setelah direbus atau dilumuri nanas dan jeruk nipis, marinasi daging dengan bumbu-bumbu pilihan sebelum dimasak. Diamkan selama beberapa jam di kulkas. Proses marinasi akan membuat bumbu meresap sempurna ke dalam daging, menghasilkan cita rasa yang lebih kaya dan kompleks.
Dengan 9 trik jitu ini, kamu bisa mengolah daging kurban menjadi hidangan lezat yang empuk, tidak bau, dan pastinya bikin nagih. Selamat mencoba dan semoga berhasil!