Dunia penerbangan Indonesia berduka. Pada awal tahun 2023, tepatnya 1 Januari, kabar duka menyelimuti industri ini dengan berpulangnya Salman El Farisiy, salah satu direktur muda Garuda Indonesia. Pria berusia 42 tahun ini menghembuskan napas terakhirnya di Eka Hospital BSD, Tangerang, setelah berjuang melawan penyakit yang dideritanya. Kepergian Salman meninggalkan duka mendalam, bukan hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi rekan-rekan dan para profesional di berbagai bidang yang pernah bekerja sama dengannya. Siapakah sosok Salman El Farisiy ini? Mari kita telusuri jejak karir dan kiprahnya yang inspiratif.
Salman lahir di Jakarta pada 18 Mei 1981. Ia meniti karir dengan fondasi pendidikan yang kuat. Lulusan S1 Ilmu Komunikasi dari Universitas Krisnadwipayana ini, tak berhenti mengasah diri. Ia melanjutkan studi hingga meraih gelar S2 Kenotariatan dari Universitas Jayabaya, dan yang paling membanggakan, gelar Doktor Ilmu Hukum dari universitas yang sama pada tahun 2022. Gelar doktor ini mengukuhkan posisinya sebagai akademisi sekaligus praktisi hukum yang mumpuni.
Sebelum bergabung dengan Garuda Indonesia sebagai Direktur Human Capital, Salman telah membuktikan kapasitas kepemimpinannya di berbagai sektor. Posisi Direktur Utama PT Krakatau Daya Listrik yang diembannya sejak Juli 2022 adalah salah satu contohnya. Namun, perjalanan karirnya tak hanya berhenti di situ. Ia juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Krakatau Posco, Tenaga Ahli Hukum di PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, dan Corporate Lawyer di Lion Air Group. Ragam pengalaman ini menunjukkan fleksibilitas dan keahliannya dalam berbagai aspek bisnis dan hukum.
Also Read
Di luar dunia korporasi, Salman juga aktif di bidang hukum. Ia merupakan Managing Partner di Kantor Hukum Enam Tujuh sejak 2016. Hal ini menunjukkan bahwa Salman tak pernah melupakan akar keilmuannya. Selain itu, ia juga pernah memimpin PT Enam Tujuh Multikarya yang bergerak di bidang pengelolaan sumber daya manusia (2014-2017) dan PT Enam Tujuh Group di bidang konstruksi (2013-2019).
Kepergian Salman El Farisiy merupakan kehilangan besar bagi dunia penerbangan dan bisnis di Indonesia. Semangatnya dalam mengejar ilmu, kegigihannya dalam bekerja, dan kemampuannya dalam memimpin berbagai organisasi patut menjadi inspirasi bagi generasi muda. Sosoknya adalah contoh nyata bahwa seorang profesional muda bisa sukses di berbagai bidang dengan komitmen dan dedikasi tinggi. Meski informasi mengenai almarhum masih terbilang minim, jejak rekam yang ditinggalkannya akan terus dikenang.
Semoga keluarga dan orang-orang terdekat diberikan ketabahan. Selamat jalan, Salman El Farisiy. Kiprahmu akan selalu menjadi inspirasi.