‘Tanpa Batas Waktu’ Mendunia, Lahir Versi Korea Curi Perhatian

Husen Fikri

Serba Serbi Kehidupan

Lagu "Tanpa Batas Waktu", yang populer di Indonesia, terus menunjukkan gaungnya. Tak hanya digandrungi di tanah air, lagu ciptaan Ade Govinda ini ternyata juga menarik perhatian seorang kreator konten yang kemudian menggarap ulang lagu tersebut dalam versi bahasa Korea. Aksi ini tidak hanya sekadar cover, tapi juga menjadi bukti bagaimana musik mampu melintasi batasan bahasa dan budaya.

Video cover yang diunggah di kanal YouTube CoverTube pada 13 November 2020 lalu itu, menghadirkan sentuhan baru pada lagu yang liriknya menyentuh hati ini. Sentuhan ini bukan hanya dari perubahan bahasa, namun juga bagaimana melodi dan emosi lagu tersebut disampaikan dalam nuansa Korea. Tak disangka, aksi ini mendapat apresiasi langsung dari pencipta lagu, Ade Govinda, yang memberikan pujian di kolom komentar. Hal ini menunjukkan bahwa karya yang tulus akan selalu menemukan jalannya untuk diapresiasi.

Fenomena lagu Indonesia yang di-cover dalam bahasa asing, khususnya bahasa Korea, bukanlah hal baru. Popularitas budaya Korea, termasuk musiknya, telah merambah ke berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Kondisi ini menciptakan sebuah ruang perjumpaan dan pertukaran budaya yang menarik. Cover lagu "Tanpa Batas Waktu" ini menjadi contoh bagaimana sebuah karya musik Indonesia dapat diinterpretasi dan diapresiasi dalam konteks budaya yang berbeda.

Lebih dari sekadar cover, tindakan ini bisa dilihat sebagai bentuk penghormatan terhadap karya seni, dan juga sebagai jembatan budaya. Ini adalah demonstrasi sederhana namun efektif bagaimana musik dapat menjadi bahasa universal. Lirik "Aku masih ada di sini, masih dengan perasaanku yang dahulu, tak berubah dan tak pernah berbeda", yang diterjemahkan dalam bahasa Korea, tetap terasa menyentuh dan relevan. Musik "Tanpa Batas Waktu" seakan menemukan rumah barunya di tengah para penggemar K-Pop dan drama Korea.

Keberhasilan cover ini menggarisbawahi bahwa sebuah lagu yang bagus memiliki daya tarik yang tidak mengenal batas. Bukan hanya lirik dan melodi, tapi juga emosi yang disampaikan, mampu menggerakkan orang dari berbagai latar belakang budaya dan bahasa. Ini juga bisa menjadi inspirasi bagi musisi Indonesia lain untuk terus berkarya dan menembus batasan, karena bisa jadi karya mereka berikutnya akan kembali memikat penggemar di berbagai penjuru dunia.

Baca Juga

Somebody Pleasure Aziz Hendra, Debut yang Mengoyak Hati Lewat Nada

Maulana Yusuf

Lagu "Somebody Pleasure" dari Aziz Hendra mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang. Namun, di kalangan pengguna TikTok, lagu ini ...

Arya Mohan: Dari Anak Sekolah Gemas Hingga Bodyguard Jahil di Private Bodyguard

Sarah Oktaviani

Aktor muda Arya Mohan kini tengah mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Helga dalam serial "Private Bodyguard". Kemunculannya menambah daftar ...

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

20 Inspirasi Model Rambut Bob Pendek Wanita: Tampil Segar dan Stylish

Husen Fikri

Siapa bilang rambut pendek itu membosankan? Model rambut bob pendek justru menawarkan fleksibilitas dan kesan yang segar. Dari gaya yang ...

10 Sampo Anti Ketombe Ampuh: Pilihan Terbaik untuk Kulit Kepala Sehat Bebas Gatal

Sarah Oktaviani

Rambut berketombe memang bikin frustrasi. Gatal, serpihan putih yang bikin minder, dan rasa tidak nyaman di kulit kepala bisa mengganggu ...

Tinggalkan komentar