Turun berok, atau hernia, adalah kondisi yang terjadi ketika organ dalam tubuh menembus dinding otot atau jaringan di sekitarnya. Kondisi ini tidak hanya dialami oleh pria, tetapi juga sering terjadi pada wanita. Sayangnya, gejala turun berok pada wanita seringkali diabaikan atau dianggap sebagai masalah kesehatan lain. Padahal, jika tidak ditangani, hernia bisa menimbulkan komplikasi serius.
Mungkin kamu pernah mendengar tentang turun berok yang menyebabkan benjolan di perut atau selangkangan, ya? Tapi, tahukah kamu kalau gejala hernia pada wanita bisa lebih beragam dan tidak selalu terlihat jelas? Yuk, kenali lebih dalam agar kita bisa lebih waspada!
Gejala Turun Berok pada Wanita yang Perlu Diperhatikan:
Selain gejala-gejala yang umum seperti benjolan yang muncul di area perut, paha atas atau selangkangan, wanita perlu mewaspadai gejala-gejala berikut yang seringkali tidak disadari:
Also Read
-
Perdarahan atau Cairan Aneh dari Vagina: Munculnya flek atau perdarahan di luar siklus menstruasi, atau keluarnya cairan yang tidak biasa dari vagina bisa menjadi salah satu indikasi hernia. Hal ini terjadi karena tekanan pada organ reproduksi akibat tonjolan hernia.
-
Gangguan Buang Air Kecil: Turun berok dapat menekan kandung kemih atau uretra, menyebabkan kesulitan mengontrol buang air kecil (inkontinensia urine) atau kesulitan mengeluarkan urine (retensi urine). Jangan abaikan jika kamu sering merasa ingin buang air kecil tapi sulit, atau malah sering mengompol.
-
Rasa Tidak Nyaman Saat Beraktivitas: Jika kamu sering merasa tidak nyaman saat berjalan, terutama di area panggul atau selangkangan, ini bisa menjadi pertanda adanya hernia. Aktivitas fisik yang meningkatkan tekanan dalam perut bisa memperparah gejala.
-
Sensasi Penuh dan Tertekan di Panggul: Merasa seperti ada beban berat atau tekanan di area panggul, bahkan ketika tidak sedang menstruasi atau hamil, juga bisa jadi gejala hernia. Sensasi ini seringkali membuat tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
-
Nyeri Panggul, Perut, dan Punggung Bawah: Sakit pada panggul, perut, hingga punggung bagian bawah yang sering kambuhan bisa jadi pertanda adanya hernia. Rasa sakit ini bisa tumpul dan konstan, atau tajam dan menusuk, tergantung pada tingkat keparahannya.
-
Perubahan Bentuk Tubuh yang Tidak Normal: Perhatikan jika ada perubahan bentuk tubuh yang tidak biasa, seperti pembengkakan atau tonjolan di perut, paha atas atau selangkangan yang tidak hilang meski sudah beristirahat.
-
Gangguan Pencernaan: Turun berok juga bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti rasa begah, mual, atau sembelit. Hal ini terjadi karena hernia dapat menekan organ pencernaan di sekitarnya.
Cara Mengatasi dan Mencegah Turun Berok pada Wanita:
Jika kamu mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, jangan tunda untuk berkonsultasi dengan dokter. Penanganan hernia biasanya melibatkan tindakan medis seperti operasi. Namun, ada juga beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk mencegah dan membantu mengatasi hernia, di antaranya:
- Jaga Berat Badan Ideal: Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada perut, sehingga meningkatkan risiko hernia. Lakukan olahraga teratur dan konsumsi makanan bergizi seimbang untuk menjaga berat badan.
- Hindari Mengangkat Beban Terlalu Berat: Mengangkat beban yang terlalu berat bisa memicu atau memperparah hernia. Gunakan teknik yang benar saat mengangkat beban dan hindari mengangkat beban yang melebihi kemampuan.
- Atasi Batuk Kronis: Batuk yang terus-menerus juga dapat meningkatkan tekanan pada perut dan memicu hernia. Segera atasi jika kamu mengalami batuk yang tidak kunjung sembuh.
- Perhatikan Pola Makan: Konsumsi makanan berserat tinggi untuk mencegah sembelit dan hindari makanan yang memicu refluks asam lambung, seperti makanan pedas dan berlemak.
- Jangan Mengejan Berlebihan: Hindari mengejan terlalu kuat saat buang air besar atau buang air kecil. Jika kamu kesulitan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.
- Berhenti Merokok: Merokok dapat menyebabkan batuk kronis dan meningkatkan risiko hernia.
- Konsultasi dengan Dokter: Jangan pernah ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika kamu mengalami gejala-gejala yang mengarah pada hernia. Semakin cepat ditangani, semakin baik prognosisnya.
Ingat, kesehatan adalah investasi terpenting. Jangan abaikan setiap gejala yang kamu rasakan. Dengan meningkatkan kesadaran akan gejala turun berok, kita bisa melakukan tindakan pencegahan dan penanganan yang tepat. Semoga artikel ini bermanfaat dan kita semua selalu sehat!